PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM) - Dipelopori Pemerintah Kabupaten Pelalawan. Ormas di kabupaten Pelalawan menyatakan sikap anti terorisme.
Pernyataan sikap ini terkait kondisi nasional belakangan, baik aksi terorisme terjadi di beberapa tempat, tak terkecuali aksi penyerangan di Mapolda Riau.
Bupati Kabupaten Pelalawan HM.Harris, usai pelepasan tim safari ramadhan 22 Mei 2018 di halaman rumah dinasnya, kepada media ini mengatakan bahwa pernyataan sikap secara bersama-sama antara pemerintah dengan forum komunikasi pimpinan daerah serta ormas kemasyarakatan dan tokoh masyarakat merupakan sesuatu hal yang dirasa penting.
'Pernyataan sikap ini adalah komitmen kita bersama dalam menjaga keutuhan bangsa dari aksi-aksi teroris, premalisme dan sebagainya," ucapnya.
Ditambahkan HM.Harris ada sembilan poin penting dalam pernyataan bersama ini. Diantaranya 1. Mengecam keras terjadinya insiden atas aksi terorisme dan turut berduka cita atas jatuhnya korban. 2. Mengimbau masyarakat agar tetap tenang, tidak mudah terprovokasi atas peristiwa yang terjadi.
3. Meminta kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda agar tidak menyebarkan informasi yang menimbulkan kebencian. 4. Perlu mengaktifkan kembali siskamling kemudian tamu wajib lapor 1x24 jam kepada rt dan rw. 5. Meminta kepada aparat keamanan untuk meningkatkan patroli didaerah-daerah yang dinilai rawan.
6, Mendukung aparat penegak hukum untuk mengusut dan mengambil tindakan sesuai ataram undang-undang. 7, memberikan dukungan kepada pemerintah untuk memberantas teroris. 8, Menghimbau kepada masyarakat untuk melaporkan kepada aparat hukum jika menemukan adanya upaya atau gerakan yang mencurigakan yang akan mengganggu stabilitas keamanan nasional.
9. Menghimbau kepada media cetak, elektronik, serta media sosial agar menyajikan berita yang proporsional dan tidak provokatif dan tidak menyebarkan berita hoax. (R09)
Listrik Indonesia
