Bilang Pada Mendagri, Gubernur dan Wali Kota, Kami Warga Pekanbaru

PEKANBARU (RIUSKY.COM)- Kebijakan pemerintah menerbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 18 tahun 2015 tentang Tapal Batas mulai memicu kericuhan di tengah masyarakat. Banyak warga yang mengaku marah dengan kebijakan yang artinya memindahkan mereka dari warga Kota Pekanbaru menjadi warga Kabupaten Kampar.

''Silahkan bapak tanya warga saya. Apakah mereka terima atau tidak dipindah jadi warga Kampar. Mereka itu bukan saja sudah berpuluh tahun tinggal disana, tapi sudah beranak bercucu. bagaimana mungkin mereka menerima dikatakan warga kampar?'' sebut RW16, Helmi Gusti saat dikonfirmasi Riausky.com, Selasa (8/12/2015) siang.

Disebutkan Helmi, warganya sudah resah, bahkan warga siap membubuhkan tanda tangan lengkap dengan KPT sebagai bukti sah mereka adalah warga Pekanbaru.

''Tadi malam, kami dari RW16 dan 18 minus RW15 sama-sama melakukan pertemuan. Jadi kesepakatannya, kami akan menyurati Kemendagri terlebih dahulu dan akan mengajukan gugatan ke Mendagri terhadap pernerbitan peraturan itu,'' ungkap dia.

Sementara itu, disinggung tentang permintaan dari Bagian Tata Pemerintahan Kota pekanbaru agar warga legowo, menurut Helmi harusnya tidak sampai seperti itu.

''Kami ini kan warga Pekanbaru, jadi tolong jugalah perhatikan nasib kami. Sebenarnya, kami sudah pernah berbicara dengan Wakil Wali Kota, dan waktu itu, perintahnya tegas, supata Tata Pemerintahan menyelesaikan persoalan masyarakat. Pak Wakil Wali Kota, Pak Ayat waktu itu sudah menyebutkan, kami adalah Pekanbaru. Jadi, tak mungkin menjadi warga Kampar. Itu tidak boleh terjadi. Itu kata Wakil Wali Kota seperti dicontohkan Helmi.

Sementara itu, saat Riausky.com melakukan penelusuran ke pemukiman warga yang terletak di Jalan Karya I ujung, banyak warga yang berang dan menganggap pemerintah hanya memandai-mandai saja membuat keputusan tersebut.

''Tolong bilang kepada Pak mendagri, Pak Gubernur dan Wali Kota, Kami ini warga Pekanbaru,'' ungkap Suharni, salah seorang ibu yang tinggal di Karya I ujung.  (R04)