Lokasi Wisata Ulu Kasok Terbakar, Luasnya Sudah Mencapai 3 Hektare

Lokasi Wisata Ulu Kasok Terbakar, Luasnya Sudah Mencapai 3 Hektare
Upaya pemadaman oleh warga, kepolisian dan TNI di lokasi wisata Ulu Kasok, Kampar.Foto; Tribun Pekanbaru.

BANGKINANG (RIAUSKY.COM)- Ulu Kasok di Desa Pulau Godang Kecamatan XIII Koto Kampar terbakar, Kamis (19/7/2018) pagi terbakar. 

Kebakaran persis terkadi di puncak lokasi wisata yang selama ini selalu menjadi bagian favorit dari aktivitas berfoto ribuan warga yang berkunjung ke kawasan tersebut. 

Adapun luasan lahan yang terbakar hingga saat ini dilaporkan sudah mencapai tiga hektare dan cukup sulit untuk dipadamkan dikarenakan posisinya yang curam dan tebing.

Belum diketahui penyebab kebakaran. Api membakar pemandangan alam sekitar objek wisata berjuluk Raja Ampat Riau itu.

Kebakaran persis di lokasi yang biasa sering dikunjungi wisatawan.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran pada Satuan Polisi Pamong Praja Kampar, Edi Bahrein mengungkapkan, pihaknya mendapat laporan kebakaran pukul 06.20 WIB. Kebakaran diperkirakan sejak pukul 04.00 WIB.

Hingga pukul 10.00 WIB, api belum berhasil dipadamkan.‎

"Medan yang curam membuat anggota kesulitan," ungkap Edi.

Dua unit mobil Pemadam Kebakaran sudah dikerahkan ke lokasi. Personil Damkar dibantu pasukan TNI. Edi belum bisa memastikan luas lahan yang terbakar.

Namun dari perkiraan sementara, sudah mencapai 3 hektare. "Kalau dilihat dari kejauhan, sekitar tiga hektare. Mungkin lebih," katanya.

Dilaporkan tribun pekanbaru, asap tebal tampak membumbung tinggi di Puncak Ulu Kasok, Desa Pulau Godang Kecamatan XIII Koto Kampar, Kamis (19/7/2018) pagi. 

Hingga berita ini diturunkan Puncak Ulu Kasok belum bisa dipadamkan.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran pada Satuan Polisi Pamong Praja Kampar, Edi Bahrein menuturkan medan yang curam di lokasi kebakaran membuat upaya petugas melakukan pemadaman alami kesulitan. 

Kebakaran yang diperkirakan terbakar sejak pukul 04.00 WIB itu pun diperkirakan sudah melalap lebih dari 3 hektar lahan. 

"Kalau dilihat dari kejauhan, sekitar tiga hektare. Mungkin lebih," katanya.(R03)

Sumber Berita: Tribun Pekanbaru


 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index