PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Beredarnya terompet dengan bahan sampul Alquran tidak hanya menjadi perhatian MUI Pekanbaru. Namun juga Walikota Pekanbaru Firdaus ST MT. Walikota mengingatkan kepada para pedagang terompet di Pekanbaru untuk meneliti terlebih dahulu kertas yang digunakan untuk membuat terompet.
Meski informasinya baru beredar di Pulau Jawa, namun dikabarkan hal yang sama juga sudah ditemukan di Pekanbaru. "Saya akan meminta kepada Satpol PP untuk memonitor terompet yang memakai kertas bertuliskan ayat Alquran. Bila nanti ditemukan untuk segera ditarik,"ungkap Walikota, Rabu (30/12). Lebih lanjut Walikota menyebut, meski besar kemungkinan kertas yang digunakan adalah kertas cetak alquran yang gagal namun tetap tidak boleh digunakan sebagai terompet.
"Ini sensitif ya, ayat-ayat alquran adalah suci bagi agama Islam dan itu harus dihormati,"imbuhnya. Walikota juga berharap kepada masyarakat untuk bersikap bijak dan tidak terprovokasi dengan hal yang bisa mengganggu stabilitas keamanan di kota Pekanbaru.(R03)
Listrik Indonesia
