Defisit APBD 2016, Jefry Noer: SKPD Jangan Mengeluh

Defisit APBD 2016, Jefry Noer: SKPD Jangan Mengeluh

 

BANGKINANG (RIAUSKY.COM) - Adanya pemotongan dana bagi hasil (DBH) oleh pemerintaj pusat, dipastikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kampar, Riau, tahun ini bakal turun ratusan miliar.
 
Kabarnya potongan DBH yang berlakukan untuk Kabupaten Kampar mencapai Rp694 miliar. Bahkan kabarnya akan ada pemotongan lagi sebesar Rp98 miliar.
 
Namun Bupati Kampar Jefry Noer menegaskan hal tersebut tidak menjadi persoalan dan jajarannya diminta untuk tidak mengeluh.
 
"Kita tidak boleh mengeluh, dengan anggaran yang defisit ini mari kita kencangkan ikat pinggang," kata Jefry.
 
Ia pun meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)  untuk mencari sumber pendapatan baru yang nantinya mampu menambah pendapatan asli daerah (PAD). Karena saat ini menurut dia PAD Kampar dinilai masih belum maksimal. 
 
Selain hasil sumber daya alam yang belum dikelola dengan baik, juga ada perizinan seperti Izin Mendirikan bangunan (IMB), pengelolaan parkir maupun penertiban galian C yang belum mengurus izin. 
 
"Sember PAD kita masih banyak yang jebol dan belum dikelola dengan baik, seperti perizinan, IMB, pengelolaan parkir, dan perizin galian C masih banyak yang pengelolaanya belum memiliki izin," kata Jefry. (R02)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index