PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Razia memang perlu diintensifkan di Riau dan Pekanbaru khususnya. Bukan saja terkait dengan peredaran narkoba dan obat-obat terlarang, penyakit masyarakat, namun juga terhadap keberadaan orang-orang asing yang ternyata banyak masuk Indonesia tanpa identitas yang jelas.
Setidaknya ini terbukti dari penangkapan 5 orang asing diduga keturunan China di Diskotik Permata saat razia gabungan Detasemen Polisi Militer (POM) Angkatan Darat dan Angkatan Udara, Propam dan Provost Polda Riau, Ahad (10/1/2016) dinihari tadi di sejumlah tempat hiburan malam di Kota Pekanbaru.
''Aneh juga ini orang, bisa nyasar di tembat hiburan malam tapi dia tidak bisa berbahasa Indonesia dan dia santai saja menikmati situasi ini,'' ungkap seorang petugas saat melakukan interogasil salah seorang pengunjung asing tersebut.
Saat ditanyakan aparat, mereka diam saja. Sesekali dia mengeluarkan bahasa ''xidnoxnd...xiau...hkxnxin...'' yang akhirnya membuat aparat yang tadinya ingin melakukan razia terhadap oknum Polisi dan TNI di tempat hiburan malam malah bingung mau bertanya apa.
Karena tak dimengerti apa maksud dari perkataannya, akhirnya petugas meminta salah seorang warga yang bisa menjadi penterjemah untuk mendudukkan status dari para ''tamu'' asing ini. Dan dari penterjemah diketahui kalau mereka adalah warga negara China. Akhirnya mereka pun ikut digelandang oleh aparat ke Mapolresta Pekanbaru untuk mengetahui status sebenarnya keberadaan mereka di Kota Bertuah Pekanbaru.
Dar pemantauan di lokasi, selain tak bisa berbahasa Indonesia, mereka juga tidak mengantongi dokumen keimigrasian saat dilakukan operasi. Sehingga, untuk dimintai keterangan lebih lanjut mereka ditarik ke kantor polisi terdekat.
Razia dinihari tadi setidaknya dilaksanakan di tujuh lokasi, masing-masing adalah Diskotik Permata di Jalan Khadijah Ali Kecamatan Senapelan, SCH di Jalan Siak II tidak jauh dari Jembatan Siak II Kecamatan Marpoyan Damai, Pusat Hiburan Score di gedung Mal Pekanbaru Jalan Tngku Zainal Abidin, Karaoke Alfa Singer di Hotel Alfa Jalan Imam Munandar, Karaoke Star City di Jalan Sudirman Kecamatan Sukajadi, CE7 di Jalan Cempaka Kecamatan Senapelan, Karaoke Arena di Jalan Tuanku Tambusai Kecamatan Sukajadi.
Dalam operasi tersebut, aparat mengamankan sejumlah anggota kepolisian dan TNI yang sedang asyik bersantai di ruang tempat hiburan. ''Ada sekitar tiga orang, sudah dimintai keterangan,'' ungkap salah seorang penanggung jawab operasi.
Selama beberapa jam operasi memang sempat membuat para pengunjung blingsatan dan takut. Karena, aparat menyisir ruang-demi ruang di tempat-tempat hiburan tersebut sembari mendata keberadaan anggota kepolisian dan TNI yang mangkal pada malam hari di tempat-tempat hiburan tersebut. (R01/i)
Listrik Indonesia
