Alhamdulillah...Terima Kasih Pak, Richard Terharu Ketika Ditugasi Mengawasi Truk Sampah

Alhamdulillah...Terima Kasih Pak, Richard Terharu Ketika Ditugasi Mengawasi Truk Sampah
Richard Johnson saat menyapu jalanan di wilayah Arifin Ahmad beberapa waktu lalu.
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Masih ingat Richard sarjana Fisipol Universitas Riau yang selama sebelas tahun terakhir bekerja sebagai petugas penyapu jalan di wilayah Kota Pekanbaru? Baru-baru ini, lelaki berpostur tegap berkulit hitam manis yang biasanya bertugas menyapu ruas jalan di sekitaran Arifin Ahmad tersebut baru saja dimintai kesanggupannya untuk mengawasi armada truk penangut sampah yang beroperasi di Kota Pekanbaru. 
 
Promosi tugas baru tersebut diterima Richard setelah Kamis (14/1), dia dipanggil oleh salah seorang pejabat di lingkungan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Pekanbaru untuk mendapatkan tugas baru sebagai petugas pengawas operasional truk persampahan.
 
''Ya, tadi (Kamis siang, red), sepulang dari Dinas, Bang Richard bilang kalau dia baru selesai menghadap pimpinan di Dinas Kebersihan dan Pertamanan. Ditanyakan apakah dia bersedia untuk ditugaskan sebagai pemantau operasional mobil sampah. Awalnya Richard mengaku kalau dia menyerahkan semua keputusan pada dinas, namun, setelah dimintakan kesiapan dan keputusannya, akhirnya Richard mengatakan dengan mantap kalau dia siap menjalankan tugas baru sebagai pemantau/pengawas,'' ungkap Jack Lord, adik kandung Richard, kepada Riausky.com, kemarin.
 
Diceritakan Jack, saat sampai di Kantor DKP Pekanbaru, Richard sempat di tanyai beberapa komitmen kerja nantinya. "Sebagai pemantau truk sampah, apakah sanggup bekerja sampai malam?" ujar Jack clord menirukan pertanyaan dari salah satu petinggi DKP kepada Richard.
 
"Saya ikut menurut yang terbaik buat DKP sajalah," jawab Ricard.
 
Namun merasa belum puas, petinggi DKP tersebut kembali meminta ketegasan Richard. "Saya sanggup," tegas Richar.
 
Namun untuk sementara waktu menjelang peralihan tugas baru Richard. Ia akan tetap kerja sebagai penyapu jalan di Kecamatan Marpoyan Damai sebagaimana biasanya.
 
Sebagaimana diberitakan riausky.com sebelumnya, Richard Johnson adalah alumni Fisipol jurusan Hubungan Internasional. Dia mengikuti jenjang perkuliahan mulai tahun 2001 dan selesai kuliah pada 2004. 
 
Selama 11 tahun terakhir, Richard secara disiplin dan rutin melaksanakan tugas sebagai pekerja kebersihan di Kecamatan Marpoyan Damai dan kemudian ditarik ke Dinas Kebersihan Pertamanan Pekanbaru. 
 
Pengabdiannya selama 11 tahun sebagai petugas kebersihan, diakui Richard membuatnya mengetahui banyak hal terkait penanganan masalah kebersihan di Kota Pekanbaru. Walau di kesehariannya Richard harus memegang sapu dan berjalan hilir mudik membersihkan ruas jalan dari sampah dan kotoran, namun, dia merasa bangga bisa mengabdi untuk kebersihan Kota Pekanbaru. 
 
''kalau ditanyakan ingin bekerja yang lain, tentulah, saya ingin, tapi, apalah daya saya, selain umur juga sudah tidak muda, yang ada hanya pekerjaan ini. Tapi, saya senang bisa berperan mengawal Pekanbaru yang bersih,'' ungkap lajang yang dikenal ramah dan taat beragama ini. (R05)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index