Waspada Marak Hipnotis..Ini Motif pelaku

Waspada Marak Hipnotis..Ini Motif pelaku
ilustrasi internet
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Berbagai jenis tindak kriminal kini mengancam warga Pekanbaru. Tidak hanya aksi begal, copet dan curanmor, kini aksi hipnotis juga mulai marak. 
 
Kali ini yang menjadi korban yaitu warga Pekanbaru Syafrida. Pelaku memulai aksinya dengan meminta korban menunjukan alamat. Syafrida tanpa sengaja bertemu dengan seseorang pria yang mengaku dari Negara Brunei Darussalam, Kamis (14/1/2016) kemarin. Atas dalih orang luar (pendatang), orang tak dikenal itu lalu minta ditunjukkan jalan.
 
"Korban bertemu dengan orang yang mengaku warga asing tersebut di depan Bank BTN, Pasar Sail, Jalan Hangtuah. Saat itu orang tak dikenal ini minta tolong menunjukkan alamat jalan ke Perawang," sebut Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono.
 
Karena keasikan berbincang, korban akhirnya terpedaya dan terhinotis oleh pelaku. Satu persatu perhiasan emas milik Syafrida dilucuti. Setelahnya, korban lalu digiring pelaku ke Pasar Buah dengan alasan untuk membeli buah. Setelah korban di dalam, pelaku pun kabur melarikan diri.
 
"Kejadian seperti ini sudah beberapa kali terjadi di Pekanbaru, kita harap agar masyarakat lebih waspada dan hindari berkomunikasi lebih dalam dengan orang tak dikenal, karena bisa saja mereka pelaku kejahatan. Lalu hindari juga menggunakan perhiasan berlebihan yang dapat memancing pelaku," singkatnya, Jumat (15/1/2016).
 
Kini Syafrida, hanya bisa termenung setelah menyadari kalau dirinya sudah jadi korban pelaku hipnotis. Gelang dan cincin emas serta uang miliknya hilang begitu saja, dengan taksiran kerugian senilai Rp16 juta.(R03)

 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index