Ini Kata Plt Gubri Soal MEA

Ini Kata Plt Gubri Soal MEA
Plt Gubri

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Gerbang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang mulai diberlakukan awal tahun 2016 yang lalu, mulai menampakakan geliat persaingan terutama di kancah bisnis makanan siap saji. Hasil produk makanan asal negara non Asean pun mulai menunjukkan taringnya.

 
Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, negara yang tidak tergabung dalam masyarakat ekonomi Asean memiliki strategi tersendiri, dengan cara membangun pabrik di negara yang tergabung dalam MEA.
 
"Mereka ini bisa mempunyai perusahaan perwakilan dalam negara yang tergabung dengan MEA. Nah, dari situlah produk mereka masuk ke negara asean, termasuk ke wilayah kita," ujar Andi.
 
Andi mengatakan bahwa tidak masalah jika negara itu melakukan suplai hasil produk mereka ke Riau, dengan ketentuan serta prosedur tersendiri. Dan itu semua legal.
 
Dengan begitu, saingan berat Provinsi Riau tidak hanya produk makanan dari dalam negeri, serangan produk makanan dari luar Asean juga akan menjadi tantangan bagi pelaku usaha di Riau.
 
Sebelumnya, Andi sudah mengingatkan agar UMKM Riau atau perusahaan ternama di bidang pengolahan produk makanan terus melakukan  inovasi. Produk yang kreatif dan inovatif akan punya tempat tersendiri di hati konsumen.
 
"Upaya itu memang tidak mudah. Selain para pelaku UMKM yang berusaha keras, ini juga menjadi bagian dari tugas pemerintah untuk melakukan sosialisasi cinta produk dalam negeri. Kalau itu berhasil, maka jangan khawatir dengan gempuran produk dari luar negeri," pungkasnya. (R07)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index