Dewan Kecewa, Minta Rp30 Juta, Dapatnya Rp24 Juta...Mau Nyewa Rumah di Mana Duit Sebanyak Itu?

Dewan Kecewa, Minta Rp30 Juta, Dapatnya Rp24 Juta...Mau Nyewa Rumah di Mana Duit Sebanyak Itu?

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Ntah apa yang ada dalam pikiran wakil rakyat Riau yang tengah  duduk di kursi DPRD Riau saat ini, mereka  menyayangkan rasionalisasi anggaran tunjangan perumahan anggota DPRD Riau, yang sebelumnya diusulkan DPRD Riau sebanyak Rp 30 juta, menjadi Rp 24 juta, setiap bulan per anggota dewan.

 
Kekecewaan tersebut diungkapkan oleh Anggota Komisi E DPRD Riau, Muhammad Adil, menurutnya pihak Pemprov Riau seharusnya mendukung dan menyetujui anggaran tunjangan perumahan yang diusulkan pihak dewan tersebut, karena angka Rp 30 juta dirasa sudah mencukupi untuk kebutuhan tunjangan perumahan dewan.
 
“Pemotongan ini tidak wajar, apa alasan mereka untuk tidak mendukung usulan dewan, padahal tunjangan yang diusulkan itu untuk menunjang kinerja dewan juga, kita minta pihak terkait untuk mempertimbangkan ini kembali,” kata Adil.
 
"Harus memberikan kesejahteraan juga kepada dewan, seperti DPRD DKI Jakarta, mereka mengusulkan Rp50 juta dan disepakati Rp40 itu kan sudah cocok," terangnya. 
 
Sementara itu, sebagian lagi belum mengetahui perihal pemotongan tersebut.
 
"Kita belum tahu, apa benar Rp24 juta per bulannya. Yang kita tahu, kita ajukan Rp30 juta, soal potongan itu, kita belum tahu," kata Noviwaldy Jusman, Wakil Ketua DPRD Riau.
 
Pihaknya berencana akan menanyakan hal ini langsung kepada pemerintah Provinsi Riau. Ia pun tidak mempersoalkan pemotongan ini selagi potongan ini berdasarkan kepada ketentuan dan aturannya.
 
Seperti yang diberitakan sejumlah media, Ispan Syahputra, Kepala Bidang Administrasi Keuangan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau mengakui, ada pemotongan tunjangan rumah anggota dewan. 
 
Potongan ini, dari Rp30 juta menjadi Rp24 juta yang sampelnya diambil dari harga sewa rumah dan sewa tanah yang ada di Jalan Gajah Mada dan seputaran Gedung Daerah Provinsi Riau. 
 
Pemotongan tunjangan rumah anggota dewan ini juga berdasarkan kajian Kanwil Direktorat Jenderal Keuangan Negara (DJKN).
 
Sebagai catatan, sebelumnya tunjangan rumah anggota DPRD Riau berjumlah Rp 19 juta per bulan, untuk setiap anggota dewan, kemudian pihak DPRD Riau mengusulkan kenaikan anggaran tunjangan perumahan tersebut menjadi Rp 30 juta. (R02)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index