KPU Perkirakan Pilwako Pekanbaru Pas di Penghujung Jabatan Firdaus-Ayat, Jadi Tak Perlu Pjs

KPU Perkirakan Pilwako Pekanbaru Pas di Penghujung Jabatan Firdaus-Ayat, Jadi Tak Perlu Pjs
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru, Abdul Razak mengatakan bahwa Pemilihan Wali Kota (Pilwako) akan berlangsung pada bulan Februari 2017. Pesta demokrasi tersebut katanya, diperkirakan akan terjadi  berdekatan dengan habisnya masa jabatan Wali Kota (Wako) Pekanbaru, Dr H Firdaus MT, sehingga diperkirakan tidak akan ada pejabat sementara (Pjs) dalam masa transisi.
 
Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Pekanbaru, Abdul Razak kepada www.riausky.com, kamis (28/1/2016) malam melalui telpon selulernya.
 
“26 Januari 2017 perkiraannya sudah habis masa jabatan Walikota, jadi paslah waktunya. Paling hanya selisih sebulan,” ucap Razak sembari menjelaskan kalau dia masih menunggu kebijakan KPU pusat soal proses Pilwako Pekanbaru yang akan berlangsung serentak bersama beberapa kabupaten dan kota di Indonesia, termasuk Kampar di Riau.
 
Ditanya apakah masa habisnya jabatan Walikota Pekanbaru tersebut ada pergantian siklus Pelaksana Tugas (Plt) dia menyebut tidak mengetahui secara persis soal itu.
 
“Kalau untuk Plt itu, kita tidak tahu. Februari 2017 sudah pilkada. Tapi kemungkinan tidak ada Plt, karena jabatannya habis Januari, sementara Februari Pekanbaru mengadakan pilkada,” terangnya.
 
Namun saat ditanya lagi bagaimana tahapan dan jenjang mekanisme yang harus dilalui Bakal Calon (Balon) menjelang Pilwako 2017 nantinya, Abdul Razak mengatakan bahwa momen Pilkada serentak tahap II dikota Pekanbaru itu, mengikuti tahapan secara nasional.
 
“Kalau mengacu melalui tahapan, paling lama antara bulan Mei atau Juni 2016 sudah dimulai karena tahapannya mengikuti mekanisme tahapan secara nasional. Dari pengalaman kita yang sudah-sudah, pertama adalah memperkuat pemahaman tentang aturan, jadi kita yang buat aturan, yang kedua DPT. Tapi ini terlalu pagi, kami sebut tahapan saja,” pungkasnya. (R04)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index