TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM)- Aparat kepolisian akhirnya berhasil menggulung seluruh pelaku begar terhadap seorang pelajar di Kecamatan Kemuning beberapa waktu lalu. Sempat melakukan perlawanan dengan menggunakan parang, para bandit yang usianya masih tergolong muda itu akhirnya menyerah setelah dihadiahi timah panas aparat.
Keberhasilan membongkar jaringan begal di Kemuning itu setelah beberapa hari lalu, aparat kepolisian berhasil menangkap salah seorang pelaku, berinisial RE. Dari RE inilah, kemudian pihak kepolisian melakukan pengembangan terhadap dua tersangka pelaku begal hingga penadah yang juga warga Provinsi Jambi.
Saat melakukan penangkapan terhadap dua tersangka begal yang menjadi tim RE, aparat kepolisian, yakni DA dan PA sempat mendapat perlawanan, karena, pada saat hendak ditangkap, DA sempat menggunakan sebilah parang untuk mengejar aparat yang hendak menangkapnya.
Tapi, aksi DA ini tidak berlangsung lama. Karena, begitu melakukan penyerangan kepada aparat, sebuah tima panas dari pistol polisi langsung bersarang di kakinya. DA terkapar dengan peluru bersarang pada kaki kanannya.
Dari penangkapan dua tersangka ini juga, kemudian aparat berhasil mengendus jaringan penadah sepeda motor yang pernah mereka begal sebelumnya.
Aparat menemukan seorang penadah bernama An di wilayah hukum Jambi. Saat dilakukan penyergapan oleh aparat, ternyata An juga bukan sekedar penadah biasa. Dia juga mengantongi sepucuk senjata serta unit sepeda motor yang diduga adalah bekas tindak kejahatan curanmor.
Kapolres Inhil, AKBP Hadi Wicaksono yang dikonfirmasi wartawan di Tembilahan, Senin (1/2/2013) menyebutkan kalau seluruh tersangka pelaku telah berhasil diamankan dan aparat kepolisian masih melakukan pengembangan terkait kemungkinan aksi lainnya yang pernah dilakukan oleh kawanan begal yang sempat membuat resah para orang tua di daerah Kemuning, Indragiri hilir tersebut beberapa waktu lalu. (R17/i)
Listrik Indonesia
