Tak Buruk, Ekonomi Riau Mampu Tumbuh 0,22 Persen

Tak Buruk, Ekonomi Riau Mampu Tumbuh 0,22 Persen

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Badan pusat statistik (BPS) Riau merilis pertumbuhan ekonomi Riau sepanjang 2015, Jumat (5/2). Untuk triwulan ke IV ini dimana mengalami pertumbuhan sebesar 0.22 persen.

 
Menurut Joni Kasmuri, Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Provinsi Riau, mengatakan kalau pertumbuhan 0.22 persen ini tidak dinilai negatif, karena ini merupakan keseluruhan perekonomian dan termasuk sektor migas. 
 
"Penurunan terjadi karena, share Riau yang terbesar ada dipertambangan dan untuk akhir tahun 2015 sektor pertambangan yakni migas yang mengalami penurunan," ujarnya.
 
Justru yang mengalami kemajuan, dimana 3 industri yang mengerakkan yakni industri pengolahan, kontruksi dan perdagangan dan reparasi.
 
"Riau memiliki andil terbesar untuk pulau Sumatera lebih kurang 27 persen. Kita harus hati-hati nanti kita bisa disalip, produk domestik regional bruto (PDRB) semakin berkurang sejak 2010 dimana Riau memiliki andil 30 persen lebih atau 1/3 dari shell Sumatera," terangnya.
 
Saat ini Riau masih di posisi kelima penyumbang ekonomi indonesia setelah DKI, Jatim, Jabar, dan Jateng.
 
Kurangnya pertumbuhan perekonomian di Riau dibandingkan Triwulan IV tahun 2014 sebesar 2.70 persen dibandingkan dengan triwulan IV tahun 2015 yang sebesar 0.22 persen bukan hal yang negatif.
 
"Karena penurunan terjadi pada sektor migas yang sementara sektor lain seperti pengolahan, Konstruksi dan perdagangan reparasi mengalami kenaikan, namun karena pertambangan mengalami fluktuatif yang turun maka dari itu terjadi penurunan namun untuk sektor yang lain tetap mengalami peningkatkan.meskipun tidak signifikan," pungkasnya. (R06)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index