PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Pengunduran diri 8 Kepala Puskesmas Kota Pekanbaru secara bersama-sama, hingga saat ini masih belum jelas. Meski kepala BKD Kota Pekanbaru, Azharisman Rozie membenarkan bahwa pihaknya sudah menerima surat pengunduran diri tentang kabar itu, namun saat ditanya salah seorang kepala puskesmas, enggan banyak komentar dan memilih menghindari wartawan.
“Saya baru mendengar ini. Maaf pak yah, saya lagi ada acara,” ucap Kepala Puskesmas Lima Puluh, drg Sumiyati, kepada riausky.com, saat dikonfirmasi, Ahad (7/2).
Belum ada yang mengetahui apa sebab mundurnya 8 Kepala Puskesmas tersebut. Namun, santer kabar beredar bahwa mundurnya 8 Kepala Puskesmas itu dikarenakan banyaknya tekanan serta buruknya kinerja atasan mereka yakni Kepala Diskes, Helda S Munir.
Namun, salah seorang sumber yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa persoalan itu diduga hanya rekayasa yang dibuat oleh oknum, untuk menyingkirkan Kepala Diskes Kota Pekanbaru karena masalah proyek.
“Ini diduga settingan untuk menyingkirkan kepala Diskes, soalnya walikota bayangan sudah menyiapkan orang-orangnya untuk menempati posisi strategis tersebut,” cetusnya.
Simpang siur mundurnya 8 Kepala Puskesmas Kota Pekanbaru secara berjamaah itu masih belum jelas dan belum diketahui sebabnya. Hingga saat ini Walikota Pekanbaru, Dr H Firdaus MT belum memberikan pernyataannya di media terkait kabar tersebut.
Sebagaimana diberitakan, 8 Kepala Puskesmas yang mundur itu diantaranya adalah, Kepala Puskesmas Umban Sari, Sail, Rejosari, Lima Puluh, Langsat, Sidomulyo, Simpang Baru dan Garuda. (R04)
Ditanya Soal Pengunduran Diri, Ini Jawaban Kepala Puskesmas Limapuluh
