Tak Mampu Atasi Kabut Asap

Massa Minta Plt Gubri Mundur

Massa Minta Plt Gubri Mundur
Gerakan Rakyat Riau Melawan Asap atau RRMA menggelar aksi demo di depan kantor Gubri
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Pekanbaru, Rabu (9/9) menggelar aksi demo di depan kantor Gubernur Riau, masaa menuntut Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman segera mengatasi masalah asap di Riau.
 
Massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Riau Melawan Asap atau RRMA bahkan menyegel pintu masuk kantor gubernur dengan memasangkan dahan kayu. Massa juga melakukan pemblokiran terjadap saru jalur Jalan Jendral Sudirman, tepat di depan kantor gubernur.
 
Aksi massa melumpuhkan ruas jalan Jenderal Sudirman via bundaran Zapin. Sehingga arus kendaraan terpaksa dialihkan menuju Jalan Gajahmada. 
 
Setidaknya ada tujuh tuntutan yang disampaikan massa aksi, diantaranya meminta agar dihentikannya monopoli lahan gambut. Kemudian meminta aparat menindak tegas terhadap perusahaan pembakar lahan. 
 
Selanjutnya menginginkan lembaga terkait agar mengaudit serta mengevaluasi izin pemanfaatan lahan.
 
Desakan lain, meminta satuan tugas penanganan kebakaran lahan dan hutan untuk menyeluruh melakukan penyiraman lahan yang membara akibat ulah segelintir pelaku. 
 
Massa juga juga meminta agar pemerintah segera mengevakuasi rakyat Riau yang jadi korban bencana asap, yang sudah masuk dalam level berbahaya. 
 
Mereka juga mengungkapkan kekecewaan terhadap kinerja Plt Gubri yang dianggap lambat dalam mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang berimbas pada berlarutnya musibah kabut asap. 
 
“Plt Gubri selama ini lebih banyak tidur. Tidak jelas apa yang telah dilakukan untuk mengatasi musibah asap yang telah menyengsarakan rakyat banyak. Jika tak mampu, sebaiknya Plt secepatnya mengundurkan diri,” teriak Muslihat, aktifis HMI MPO. (R02)
 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index