RTRW Tak Selesai, Investasi Rp 21 Triliun di Riau Terhambat

RTRW Tak Selesai, Investasi Rp 21 Triliun di Riau Terhambat

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, sekitar Rp20 hingga Rp21 triliun investasi di Kota Dumai masih terhambat. Itu terjadi karena proses Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Riau yang belum selesai hingga saat ini.

"Jadi gini, sejumlah angka investasi tersebut memang masih menunggu jelang RTRW Riau selesai. Kalau total secara keseluruhan, Pemerintah Provinsi Riau belum bisa memberikan angka pasti, tapi di kisaran Rp20 sampai Rp21 triliun itu ada," kata Andi Rachman.

Andi Rachman membenarkan, masalah RTRW memang sudah sejak lama menjadi kendala besar yang menghambat investasi di Provinsi Riau. Pihaknya juga belum bisa memulai, dikarenakan Perda RTRW pun urung selesai.

"Tapi nanti, permasalahan ini akan saya sampaikan kepada Presiden, Pak Jokowi. Nanti juga saya beri gambaran seberapa besar investasi Riau yang akan masuk, setelah RTRW ini selesai," kata Andi Rachman.

Pemprov Riau sendiri, belum memberi gambaran seberapa besar target investasi yang ingin dicapai pada tahun 2016 ini. Namun, dari perkiraan sementara diperkirakan target investasi Riau akan turun dari Rp18,5 triliun di tahun sebelumnya, menjadi Rp14 triliun saja untuk tahun ini.

Andi Rachman menambahkan, dalam rangka antisipasi kemanan dan ketertiban kawasan industri dan bisnis, Pemprov Riau sengaja tidak memberi ruang bagi investasi baru.

"Sebenarnya, tidak sedikit investor yang ingin masuk di tahun 2015 lalu, tapi kita tahan dulu jelang RTRW Riau ini selesai," kata Andi Rachman. (R07)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index