Tenang...Stok Raskin Aman Hingga Juni

Tenang...Stok Raskin Aman Hingga Juni

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Kepala Bidang Pelayanan Bulog Divre Riau dan Kepri Tommy Despalingga mengakui akibat banijr yang melanda ribuan hektar sawah di Provinsi Riau, membuat waktu panen petani mundur.

"Dari data yang saya terima, ribuan hektar sawah padi milik petani di Provinsi Riau terancam gagal panen. Hal ini, tentu saja diakibatkan oleh hujan deras yang mengguyur beberapa waktu lalu, banyak areal sawah terendam banjir," kata Tommy, Jum'at (19/2).

Tommy juga mengatakan, akibat panen yang molor, dirinya khawatir bakal membuat harga beras di pasaran meningkat. Sebab pasokan beras lokal berkurang, sedangkan kebutuhan meningkat pasca banjir beberapa waktu lalu.

"Kami tentunya akan mengambil langkah antisipasi guna menyelidik supaya harga beras bisa stabil. Stok juga akan kita perkuat, tak lupa kami akan melakukan optimalisasi raskin, serta mengadakan operasi pasar.

Bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Bulog menggelar operasi beras murah dengan kualitas baik seharga Rp8400 per kilogram. Pihaknya juga telah menyalurkan raskin di daerah Kampar dan Rokan Hulu.

“Kita salurkan dua bulan sekaligus, Januari dan Februari 2016. Beberapa daerah lain masih dalam tahap administrasi, mungkin karena pengaruh pergantian kepala daerah,” kata Tommy.

Dikatakan Tommy, stok Bulog saat ini mencapai 25 ribu ton, masih cukup hingga Juni mendatang. "Bulog Riau Kepri menargetkan penyerapan beras lokal sebanyak 5000 ton dengan Harga Pembelian Pemerintah Rp7300 per kilogram. (R07)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index