Pemadaman Listrik Bergilir

Ini Alasan PLN Kembali Lakukan Pemadaman Listrik Pelanggan

Ini Alasan PLN Kembali Lakukan Pemadaman Listrik Pelanggan
internet

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- pelayanan PLN WRKR tampaknya tak kunjung membaik. Meski subsidi untuk masyarakat perlahan-lahan telah dicabut, namun bukan berarti PLN memberikan pelayanan yang bagus. Terbukti PLN Wilayah Riau Kepulauan Riau kembali melakukan pemadaman listrik bergilir pada pelanggan.

 

Seperti untuk daerah Kecamatan Tampan sekitar jalan Purwodadi kamis (10/9/20150 sekitar pukul 19:00 WIB mendapat jatah pemadaman listrik. Hal yang sama terjadi di jalan sudirman sekitar kantor DPRD provinsi riau yang mendapat jatah pemadaman pada jumat (11/9/20150 pukul 10: 00 WIB hingga pukul 12: 00WIB.

 

Menanggapi hal ini, humas PLN WRKR  Nasri Jum'at (11/9/15) mengatakan pemadaman listrik terpaksa kembali dilakukan sehubung dengan ketidaksiapan (gangguan) beberapa pembangkit di Sumbagteng. Sehingga harus dilakukan manajemen beban (pemadaman bergilir).

 

“Untuk  Riau harus dilakukan pengurangan beban atau pemadaman sekitar 30 MW. Pemadaman bergilir di Pekanbaru dilakukan sebesar 20 MW, Dumai 8 MW dan Taluk Kuantan 2 MW”. Ujarnya.

ditambahkan Nasri Beberapa pembangkit yang tidak siap seperti PLTMG Balai Pungut Riau unit, PLTG Teluk Lembu Riau, PLTGU Riau Power, PLTMG CNG Sei Gelam Jambi, PLTG Batang Hari Jambi, PLTA Batang Agam Sumbar, PLTU Teluk Sirih Sumbar. 

Bukan hanya itu, pada 7 Sept 2015 PLTU Ombilin Sumbar juga mengalami gangguan pk.08.00 wib dan bisa normal kembali sekitar pkl.24.00 wib. PLTMG Balai Pungut Unit 3 juga mengalami gangguan dini hari tgl.08 Sept 2015.

Kondisi pemadaman di Sumbagteng ini sudah mulai sejak 2 Sept 2015 walaupun kondisi Pembangkit PLTA Koto Panjang Riau saat ini masih aman.

Untuk beberapa daerah dengan pembangkit isolated menurut Nasri rata-rata masih aman. Di beberapa daerah terpaksa dilakukan manajemen beban karena gangguan dan overhoul yaitu Bagan Siapiapi, Sungai Guntung dan Teluk Pinang serta Panipahan (defisit).

“kita himbau pelanggan untuk menghemat pemakaian listrik terutama pada beban puncak, agar bisa meminimalisir pemadaman. Nyalakan seperlunya dan matikan selebihnya," tutupnya.(RO3)

 

 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index