Ganggu Program Magrib Mengaji, Dewan Ingatkan PLN Tak Padamkan Listrik

Ganggu Program Magrib Mengaji, Dewan Ingatkan PLN Tak Padamkan Listrik
Mulyadi Anwar

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Pemadaman listrik di Kota Pekanbaru akhir-akhir ini sering membuat warga resah. Bahkan, dalam rilis yang disampaikan oleh PLN Area Pekanbaru, listrik nantinya akan dipadamkan saat magrib tiba. 

 
Hal itu membuat kalangan dewan buka suara dan meminta PLN bersikap profesional.
 
“Saat magrib tentu sangat tidak bagus jika listrik dipadamkan. Kita minta ini jangan sampai terulang lagi,” kata Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru, Mulyadi Anwar, saat dikonfirmasi, Kamis, 3 Maret 2016.
 
Apalagi, padam listrik nanti berada di daerah Panam. Tentu hal ini sangat menganggu, mengingat, jumlah penduduk di Kecamatan Tampan itu memiliki jumlah penduduk yang banyak dan rata-rata adalah pedagang yang bergantung terhadap sumber listrik.
 
“Kita minta PLN lebih profesional lagi dalam menentukan jadwal pemadaman. Jangan sampai merugikan banyak warga. Apalagi di Kota Pekanbaru ada program Magrib Mengaji, jika terjadi pemadaman listrik maka akan mengganggu kelancaran program tersebut,” tutur politisi dari PKS tersebut.
 
Banyaknya persoalan di PLN Area Pekanbaru, Komisi IV, kata Mulyadi, memang sudah mengagendakan hearing dengan Manager PLN Area Pekanbaru yang baru. Namun dikarenakan banyak agenda di DPRD hingga kini belum bisa terlaksana.
 
“Komisi IV sudah agendakan tapi belum terlaksana. Karena memang banyak persoalan yang ingin kita pertanyakan kepada PLN. Jadi kami minta untuk bersabar,” urainya.
 
Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa masyarakat menyebut listrik yang dikelola PLN Area Pekanbaru rawan padam saat sore hari atau saat magrib.
 
Beberapa kali listrik padam menjelang adzan Magrib berkumandang, termasuk hari Rabu, 2 Maret 2016 kemarin, listrik kembali padam saat magrib. Daerah yang padam seperti di Rayon Panam seputaran Jalan Kubang Raya, Desa Tarai dan sekitarnya.
 
“Periode 17:00-19:00 padam SBT= 207 MW, Riau= 70 MW, Realisasi= 17.6 MW, pukul 18:09 p.sibuak GIBK beban 210A, pukul 18:12 p.dockyard GIDM beban 120A, pukul 18:14 p.suka karya GIGS beban 270A. Itu masuk f.sukakarya. Ada managemen beban durasi maks 2 jam. Jika berlanjut defisitnya akan di-rolling ke feeder lain. Mohon maaf atas ketidaknyamannya,” tulis Ahmad Rizal pihak PLN Area Pekanbaru melalui pesan elektroniknya, kemarin. (R04)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index