PEKANBARU (RIAUSKY.COM) – Bahaya menyelimuti Provinsi Riau kian meningkat, polusi asap yang terjadi berdampak buruk pada kesehatan masyarakat kota bertuah dan Provinsi Riau. Menurut Dr. Sri Ahli Paru dari RSUD Arifin Achmad Pekanbaru menjelaskan akibat kabut asap yang tebal, tanpa disadari kita menghirupnya CO 10 ( karbondioksida).
"CO 10 merupakan gas yang tidak berbau, tidak berasa dan tidak terlihat sehingga CO 10 sering disebut Silent Killer (pembunuh diam-diam), karena sangat beracun dan telah membunuh banyak orang tiap tahun tanpa pernah memberi tanda bahaya terlebih dahulu. Dalam jangka pendek menghirup kabut asap dapat mengakibatkan Infeksi Saluran Pernafasan Atas, Pusing, Mual, Batuk, dan juga luka pada bagian pangkal tenggorokan," ujar Sri.
Ditambahkan Dokter Sri dalam jangka waktu panjang antara sepuluh sampai lima belas tahun mendatang bisa berakiba fatal yaitu masyarakat bisa mengidap penyakit kangker paru-paru dan bahkan kematian. “ Untuk itu Disarankan kepada masyarakat Riau kurangi kegiatan diluar rumah, dan jika berpergian sebaiknya menggunakan Masker N95, karena masker N95 ini bisa menyaring udara lebih baik,” tutup Sri mengakhiri pembicaraannya. (RO3)
