Naikan Iuran, Dewan: BPJS Tau Diri Lah, Pelayanan Aja Masih Kayak Gitu...

Naikan Iuran, Dewan: BPJS Tau Diri Lah, Pelayanan Aja Masih Kayak Gitu...
Noviwaldy Jusman

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Menanggapi kenaikan iuran BPJS Kesehatan yang akan diberlakukan April 2016 mendatang mendapat sorotan tajam dari berbagai kalangan. Salah satunya dari Pimpinan DPRD Riau Noviwaldy Jusman yang merupakan Wakil Ketua DPRD Riau dari Fraksi Demokrat.

 
Dimana saat ditemui Rabu, 16 Maret 2016 mengatakan kenaikan iuran BPJS Kesehatan ini salah alamat dimana hal ini dikatakannya bahwa BPJS tidak berkaca dari pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.
 
"BPJS mestinya tahu diri kalau belum bagus pelayanan jangan dinaikan, jangan seperti PLN.  Saat ini aja masih banyak masyarakat yang membutuhkan pelayanan namun kamar RS yang menjadi mitra BPJS selalu tidak tersedia," ungkap Noviwaldy.
 
Tidak hanya masalah pelayanan saja Noviwaldya juga menyikapi permasalahan tenaga dokter yang masih terbatas dan prosedur pengurusan BPJS yang masih susah sampai saat ini juga perlu diperhatikan. Jangan asal main menaikan iuran tanpa memperhatikan pelayanan seperti apa yang diberikan oleh BPJS.
 
Untuk itu Noviwaldy juga menghimbau kepada BPJS untuk terlebih dahulu memperbaiki pelayanan mereka.
 
Sebaiknya baguskan dulu pelayanan baru nantinya bila sudah bagus pelayanan tentunya masyarakat juga akan ikut bila adanya kenaikan iuran karena peningkatan pelayanan juga dilakukan.
 
"Jadi perbaiki dulu pelayanan karena uang dibayar untuk mendapatkan pelayanan. Kalau sudah mampu meningkatkan pelayanan baru dinaikan iuran," lanjutnya.
 
Noviwaldy juga memberikan peringatakan kepada BPJS untuk tidak mencari keuntungan dari masyarakat saat ini dengan menaikan Iuran tanpa mempertimbangkan banyak hal.
 
"BPJS jangan mencari untung karena BPJS dibangun dari uang rakyat. Maka dari itu untuk masalah kenaikan ini agar dapat ditinjau ulang," pungkasnya. (R06)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index