Kepala Syofiarman Putus menggelinding ke Lantai Dasar Tertimpa Lift Barang

Kepala Syofiarman Putus  menggelinding ke Lantai Dasar Tertimpa Lift Barang
aparat kepolisian saat mengangkut jenazah Syofiarman.

PADANG (RIAUSKY.COM)– Kota padang geger. Kepala milik Syofiarman (29) tiba-tiba saja menggelinding dari lantai I ke lantai dasar gedung penjemuran karet milik PT Teluk Luas, Kota Padang. 

Kepala Syofiarman terlepas dari badan setelah ditimpa lift barang dari lantai IV bangunan. Saat itu, Syofiarman dilaporkan sedang melihat lorong lift sambil mendongakkan kepalanya. Tiba-tiba saja, sebuah lift dengan cepat turun dan menghantam kepala korban hingga lepas dari badan. 
 
Syofiarman pun langsung tewas ditempat dengan kondisi kepala terpisah dari badan. Kepalanya langsung menggelinding dari lantai I ke lantai dasar bangunan tersebut dan membuat heboh suasana di seluruh bangunan perusahaan pengolahan karet tersebut. 
 
''Kecelakaan pekerja ini pada pukul 22.00 WIB tadi malam, Kamis, 17 Maret 2016. korban tidak menyadari lift turun dari lantai empat dan langsung menimpa kepalanya,'' kata Kapolsek Lubuk Begalung Kompol Jufri, Jumat, 18 Maret 2016.
 
Jufri, sebagaimana dilansir dari viva.com menyebutkan , tubuh korban tetap berada di lantai satu sementara kepala korban putus terbawa oleh lift di lantai dasar. Melihat kondisi itu pekerja lain yang sedang bekerja pada shif malam  sempat berteriak dan langsung berusahan memberikan pertolongan, namun saat itu korban sudah tak bernyawa lagi.
 
Polisi yang mendapat laporan langsung ke lokasi untuk melakukan identifikasi. Tak lama, jenasah korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi. Dibantu pekerja lain, jenazah Syofiarman diangkut menggunakan ambulans.
 
''Kami sudah menyerahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan, sementara penyebab kejadian ini masih kami selidiki,'' katanya.
 
Sementara itu, Direktur Utama PT. Teluk Luas, Johan, berjanji akan membenahi sistem keamanan pekerja setelah kejadian tersebut. Meski sudah ada aturan tidak dibenarkan pekerja memasuki area lift saat lift sedang beroperasi.
 
''Kejadian ini murni kecelakaan dan merupakan sebuah kecelakaan kerja karena ada aturan dilarang melihat ke bawah melalui lorong lift,'' ujar Johan. (R01/v)
 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index