Mengaku Paman, Pemuda Ini Rampok dan Perkosa Ibu Muda Hingga Trauma

Mengaku Paman, Pemuda Ini Rampok dan Perkosa Ibu Muda Hingga Trauma
Ilustrasi korban tindak kekerasan dan perkosaan.

DUMAI (RIAUSKY.COM) - Pria yang satu ini benar-benar biadab. Tak hanya merampok, korbannya juga diperkosa hingga mengalami trauma berat. 

 
Aksinya segera terhenti setelah jajaran kepolisian di Medang Kampai berhasil membekuknya tanpa mampu memberi perlawanan. Sejumlah barang hasil tindak kejahatannya kini seperti uang, celana dalam, sangkur dan ikat pinggang kini dijadikan bukti tindak pidana pencurian dengan kekerasan maupun pemerkosaan menghadangnya.
 
Kapolsek Medang Kampai, Aman Pardosi kepada wartawan di Dumai mengungkapkan, aksi perampokan dan pemerkosaan yang dilakukan tersangka terjadi pada Ahad, 3 April 2016 lalu. Modusnya, pelaku mengaku sebagai keluarga korban, berinisial DN.
 
''Dia datang ke rumah korban warga Jalan Arifin Achmad Kecamatan Medang Kampai, Ahad 3 April 2016. Saat itu, anak korban yang masih kecil dipanggil dan diberitahukan kalau ada seorang paman yang datang,'' ungkap Kapolsek.
 
Tanpa basa-basi, tersangka langsung masuk ke dalam rumah dan mencekik korban sembari menodongkan sebilah pisau sangkur ke leher korban. 
 
Awalnya, pelaku KP (20) hanya meminta diberikan uang yang ada pada korban DN. ''Waktu itu, korban menyerahkan uang sebanyak Rp700.000 kepada tersangka pelaku,'' paparnya.
 
Ternyata, aksinya tak berhenti sampai di sana. Entah karena dirasuki setan mana, tiba-tiba tersangka malah memaksa untuk dilayani nafsu bejatnya sembari menodongkan senjata ke leher korban. 
 
Korban yang ketakutan akhirnya hanya bisa pasrah ketika pakaiannya dilucuti satu persatu oleh tersangka yang juga warga Jalan Barak Aceh Kelurahan Pelintung, Medang Kampai. 
 
Sepelas menjalankan aksinya, tersangka KP pun langsung melarikan diri meninggalkan korban dan anak nya yang masih kecil. 
 
Korban sendiri akhirnya melaporkan tindak pencurian dengan kekerasan serta aksi pemerkosaan yang dilakukan tersangka kepada pihak kepolisian keesokan harinya. 
 
Dari keterangan yang dihimpun dari korban, pihak kepolisian akhirnya berhasil meringkus KP di tempat persembunyiannya. Dia tak melakukan perlawanan dan langsung digelandang ke Mapolsek Medang Kampai. 
 
''Sampai saat ini dia masih dalam proses penyidikan oleh aparat untuk mngetahui modus dari aksi yang dilakukan dan pengembangan terhadap kasus lain yang juga dilakukannya. (R13/d)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index