Akibat Kabut Asap

Pemilik Laundry: 20 Persen Omset Kami Berkurang

Pemilik Laundry: 20 Persen Omset Kami Berkurang
usaha laundri di jalan kereta api

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) – Keluhan terhadap dampak kabut asap dari warga Pekanbaru terus berdatangan.  Kali ini dari usaha laundry yang mengeluhkan berkurangnya omset mereka sejak kabut asap tebal menyelimuti Pekanbaru dan sekitarnya.

Seperti Yuli pemilik Princes laundry mengaku akibat tebalnya kabut asap, kain yang dijemur lama kering bisa memakan waktu 2-3 hari. Hal ini mengakibatkan target memberikan pelayana satu hari selesai pada pelanggan tidak terpenuhi dan omset berkurang 20 persen dari biasa.

“ Kabut asap sangat menganggu usaha kami, bayangkan saja 2 samp;ai 3 hari baru kain kering akibat tebalnya kabut asap. Padahal kami memberikan janji pada konsumen selesai dalam satu hari” Ujar Yuli pemilik Laundry di jalan Kereta Api Pekanbaru Ini pada Riausky.com.  

Ia berharap agar masalah kabut asap segera selesai dan pemerintah lebih tegas mencari solusinya.

“masalah inikan setiap tahun, namun tahun ini paling parah, harusnya pemerintah lebih cepat tanggap dan tidak membiarkan hal ini terjadi.” Tutupnya. ( RO3)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index