PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Setelah hampir 3 jam menggelar aksi unjuk rasa, para pedagang pasar kaget Rumbai yang menggelar aksi mulai tersulut emosi. Pasalnya Wali kota Pekanbaru Dr Firdaus ST MT belum juga menjumpai mereka, Senin 18 Desember 2016.
Di tengah panas terik tersebut, pedagang mencoba menerobos pagar depan kntor Wali Kota sembali mndorongnya. Akibatnya, pintu pagar itu pun rusak dan bergeser. Hanya saja, pedagang tidak sampai masuk karena ada pengawalan petugas kepolisian dan satpol Pamong Praja.
"Tiga jam menunggu tidak ada kabar keberadaan Wali kota Pekanbaru. Kami tegas tak terima kalau dengan hanya perwakilan saja," koordintor aksi Heri.
Dikatakannya, para pedagang pasar kaget hanya meminta kejelasan kenapa dilarang berjualan di pasar kaget. "Itu di tengah hutan lo, siapa yang terganggu," sebutnya.
Sementara Kepala Dinas Pasar, Mahyuddin yang sempat menemui mereka mengatakan keputusan pemerintah tetap untuk agar pedagang pindah ke pasar yang telah disediakan pemerintah.
Akhirnya setengah jam berselang aksi pun selesai, dan para pedagang pulang dengan tangan hampa. "Kalau tak ada solusi juga kami akan bawa masa lebih banyak lagi besok pagi," ancam pedagang.
Sementara itu, dari informasi yang diperoleh www.riausky.com, saat peristiwa tersebut, Wali Kota Pekanbaru, Firdaus ST, MT sedang mengikuti dialog politik yang dilaksanakan di salah satu media.(R05)
Listrik Indonesia
