PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Anggota Komisi II DPRD Pekanbaru H Darnil SH mengatakan, sejak gedung baru Pasar Lima Puluh, diresmikan oleh Pemko Pekanbaru, peningkatan belum tampak secara signifikan.
Untuk itu, perlu bagi pemerintah untuk melakukan sosialisasi pada masyarakat agar aktivitas jual beli di pasar tersebut dapat digairahkan.
“Kondisi pasar tersebut sampai sekarang aktivitas jual beli masih sepi. Kondisi ini tentunya harus menjadi perhatian serius pemerintah, dalam hal ini Dinas Pasar (Dispas) Pekanbaru. Setidaknya, Dispas bisa menggeliatkan situasi pasar, sehingga ramai dikunjungi masyarakat.” Kata Darnil, Kamis, 28 April 2016.
Untuk tindak lanjutnya kata Darnil, Dispas diminta untuk membuat terobosan baru. Misalnya dengan melakukan kegiatan seperti bazar ataupun event yang membuat masyarakat jadi tertarik berkunjung ke pasar itu.
“Buat lah semacam acara atau event yang bisa menarik pembeli mau ke pasar tersebut. Atau paling tidak menggaet pihak ketiga untuk membuat event di pasar tersebut,” ucapnya.
Selain itu kata Darnil, Dispas melalui UPTD-nya juga perlu membuat terobosan lainnya untuk menarik minat masyarakat berbelanja di pasar yang dibangun dengan anggaran Rp 10 miliar tersebut.
“Kita tahu biaya pembangunan pasar itu besar, meski bantuan pusat, namun keberadaanya harus berfungsi sesuai dengan konsep awal, seperti penataan pedagang, agar konsep tersebut berdaya lebih maksimal,” pungkasnya. (R04)
Listrik Indonesia
.jpeg)
