Danrem 031/ Wirabima Sosialisasi Antisipasi Karlahut di Meranti

Danrem 031/ Wirabima Sosialisasi Antisipasi Karlahut di Meranti
SELATPANJANG(RIAUSKY.COM) - Meski Provinsi Riau khususnya Kabupaten Kepulauan Meranti memasuki periode musim penghujan, Danrem 031/Wirabima, Brigjen (TNI) Nurendi memperpanjang status siaga Kebakaran hutan dan lahan di Riau.
 
Menurutnya, selama  musim penghujan  tetap dimaksimalkan memberikan pamahaman dan sosialisasi bagi masyarakat terkait antisipasi kebakaran hutan dan lahan termasuk di kabupaten kepulauan Meranti yang pada tahun 2014 memiliki catatan karlahut lumayan tinggi, meskipun angka itu menurun pada tahun 2015, dan tahun 2016, namun sosialisasi terkait karlahut tetap kita galakkan" terang Nurendi Kamis (2/6/16)
 
Selain itu menurut Danrem, juga bisa dimanfaatkan untuk mengevaluasi keberadan sekat-sekat kanal yang sudah dibuat.
 
"Bisa dicek. Bagaimana kondisi sekat kanal yang sudah dibuat. Itu bagus untuk bisa melihat apakah sekat kanal berfungsi atau tidak, " ujarnya.
 
"Tetap akan dievaluasi. Sesuai dengan perkiraan BMKG Pekanbaru, Riau akan memasuki periode kemarau panjang pada Juni, Juli hingga Agustus. Jadi semua instasi terkait kami harapkan juga turut membantu upaya pencegahan, " terang Danrem.
 
Himbauan juga disampaikan kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran saat membuka lahan.
 
Nurendi juga mengatakan di provinsi Riau saat ini terdapat 82 titik kuat yang tersebar di 12 kabupaten kota, salah satunya di kabupaten Meranti yang memiliki 4 titik kuat Karlahut, jelasnya.
 
Saat ini upaya pencegahan karlahut dengan membangun di perkirakan sangat efesien. Pembangunan embung juga tidak pernah berhenti karena dari kondisi dengan membangun embung bisa menampung air. Selain embung kita juga membangun sekat kanal, meskipun masih swadaya gotong royong sama masyarakat, namun sekat kanal ini sangat membantu untuk menanggulangi kebakaran hutan dan lahan. (R16)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index