PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Untuk ke empat kalinya Petugas Kebersihan eks karyawan PT Multi Inti Guna (MIG) menggelar aksi unjuk rasa terkait pelunasan gaji mereka di kantor Wali kota Pekanbaru, Rabu, 29 Juni 2016.
Namun Wali kota Pekanbaru, Dr H Firdaus ST MT yang telah selesai rapat bersama Muspida Pekanbaru di aula Kantor Wali kota Pekanbaru menolak untuk menjumpai pengunjuk rasa.
"Itu masalah internal perusahaan dan karyawan, Pemko hanya memfasilitasi pengawalan pencairan upah PT MIG untuk diprioritaskan pembayaran gaji karyawanya," ungkap Dr H Firdaus ST MT ketika dikonfirmasi.
Orang nomor satu di Pekanbaru ini menambahkan, 300 orang lebih petugas kebersihan mantan karyawan PT MIG inin sudah dipekerjakan di Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pekanbaru.
"Namun karena bermacam hasutan dari segelintir orang, para petugas ini tidak masuk kerja, tidak absen dan menunggu intruksi penugasan dari pimpinan," ujar Wali kota.
Wali kota menambahkan jika para eks karyawan PT MIG ini masih tak mau absen, masuk kerja, dan bertugas sesuai peruntukan. DKP akan buka rekrutmen petugas kebersihan baru.
"Jangan mau dihasut pihak tak bertanggung jawab. Nanti merugikan diri sendiri," pungkasnya.(R05)
Listrik Indonesia
.jpg)
