Hadapi Pilkada Kampar dan Pekanbaru, PDIP Riau Tunggu Rekomendasi DPP

Hadapi Pilkada Kampar dan Pekanbaru, PDIP Riau Tunggu Rekomendasi DPP
 
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Riau telah selesai melakukan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk pilkada serentak 2017 mendatang. 
 
Nama yang direkomendasikan juga sudah dikirimkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP). “Jadi saat ini DPD tinggal menunggu arahan dari pusat,” ujar Ketua DPD PDIP Riau Kordias Pasaribu kepada Riau Pos (Jawa Pos Group).
 
Kordias mengatakan, sebelum libur lebaran Idul Fitri 1437 Hijriah lalu, proses penjaringan bakal calon kepala daerah tersebut sudah selesai dilaksanakan termasuk survei. Dimana dari puluhan orang yang mendaftar, untuk Pilkada Kota Pekanbaru telah direkomendasikan sembilan nama termasuk untuk posisi Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
 
"Sedangkan untuk Pilkada Kabupaten Kampar, ada 10 orang yang kami rekomendasikan ke DPP partai. Juga mencakup untuk bakal calon Bupati dan Wakil Bupati. Dimana pengiriman rekomendasi tersebut berdasarkan seluruh tahapan tes yang telah dilalui selama proses penjaringan," katanya.
 
Lebih lanjut dikatakannya, siapa bakal calon kepala daerah yang akan diusung oleh PDIP diprediksi oleh anggota Komisi A DPRD Riau tersebut akan diketahui sebelum pelaksanaan sekolah kepemimpinan calon kepala daerah DPP PDI Perjuangan yang dilaksanakan tanggal 27 Juli 2016.
 
"Karena pada 27 Juli ini akan ada sekolah kepemimpinan calon kepala daerah yang diadakan DPP partai.
 
Sekolah kepemimpinan tersebut akan diikuti oleh seluruh calon kepala daerah yang sudah mendapatkan rekomendasi dari DPP. Termasuk untuk Kota Pekanbaru dan Kampar," jelasnya.
 
Terkait adanya informasi bahwa untuk Pilkada Kampar DPP PDIP sudah mengeluarkan rekomendasi nama bakal calon kepala daerah yang akan diusung. Kordias menegaskan bahwa semua nama calon kepala darah Kampar masih diproses di DPP Partai.
 
"Semua nama calon kepala daerah di Riau masih diproses DPP, jadi tidak benar jika ada daerah yang sudah mendapatkan rekomendasi," tuturnya. (R02/JPNN)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index