TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM)- Longsor kembali terjadi di Indragiri Hilir. Selasa, 19 Juli 2016 pagi, dua unit rumah warga ambruk ke sungai yang sedang surut di Desa Sungai Buluh Kecamatan Kuindra.
Salah seorang pemilik rumah, Iyam menyebutkan kalau saat peristiwa itu terjadi, dia sedang duduk santai di dalam rumah bersama dua orang cucunya.
Tiba-tiba dia merasakan tanah di bawah tempat tinggalnya bergerak dan diikuti bangunan tempat tinggalnya yang juga ikut tumbang ke dalam air. Syukurnya, dalam peristiwa tersebut, tidak ada korban jiwa. Hanya menimpa sebuah perahu sampan milik keluarganya yang tertimbun material bangunan rumah dan tanah.
Peristiwa tersebut dibenarkan Kapolres Indragiri Hilir, AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Paur Humas Polres, Ipda Heriman Putra.
''Tidak ada korban jiwa, hanya bangunan rumah yang jatuh ke Sungai Buluh dan menimpa perahu sampan milik keluarga korban. Dalam peristiwa itu, ada dua rumah yang sama-sama jatuh ke sungai,'' kata dia.
Warga yang mengetahui peristiwa itu pun beramai-ramai membantu korban dan keluarganya yang terjebak di dalam rumah. ''Sejauh ini seluruh korban baik-baik saja, hanya mereka memerlukan tempat tinggal karena rumah mereka hancur,'' kata dia.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Desa Sei Buluh Aiptu Liswadi serta masyarakat setempat sedang melakukan evakuasi korban dan barang. Adapun korban, sementara ini dititipkan di rumah-rumah kerabat mereka juga di rumah masyarakat masih di sekitar lokasi tersebut.(R19)
