Banyak yang mendaftar, belum tentu sudah pasti akan menjadi peserta pada lelang proyek swastanisasi sampah yang nilainya mencapai Rp53 miliar. Buktinya, kini, hanya Hanya satu perusahaan yang dalam proses verifikasi di ULP Pekanbaru. Mengapa ya?
PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Kepada wartawan, kemarin, Kepala Unit Layanan Pelelangan (ULP) Kota Pekanbaru, Firmansyah Eka Putra menyebutkan, sampai saat ini, perusahaan yang mengikuti lelang di Lembaga Sistem Pengadaan Elektronik (LPSE) Kota Pekanbaru masih diverifikasi oleh tim kelompok kerja (Pokja) Unit Layanan Pelelangan (UPL).
Verifikasi yang dilakukan oleh tim pokja ULP untuk mengecek kebenaran administrasi dari tinggal satu-satunya perusahaan yang serius mengelola sampah di delapan Kecamatan di Pekanbaru.
“Sampai saat ini satu perusahaan yang dinilai serius mengelola sampah masih di verifikasi tim pokja. Jadi sampai hari ini saya belum mendapatkan laporan hasil verifikasi itu,” ujar Eka Putra di Kantor Wali Kota Pekanbaru.
Dikatakan Eka, untuk proses verifikasi administrasi yang dilakukan oleh tim pokja ULP memang memakan waktu yang cukup lama. Hal ini dilakukan agar verifikasi yang dilakukan dapat di cek kebenarannya.
“Tim Pokja itu pasti akan mengecek ke lapangan ataupun mengecek document administrasi perusahaan yang serius itu. Kapan akan selesainya, kita tunggu saja di LPSE, karena akan di umumkan secara terbuka,” terangnya.
Sebelumnya, sebanyak 34 perusahaan mengikuti lelang secara terbuka di LPSE Kota Pekanbaru. Namun, dari 34 perusahaan yang menyatakan keseriusan hanya satu perusahaan. Akan tetapi, perusahaan mana yang menyatakan serius untuk mengelola sampah di Pekanbaru pasca di pihak ketigakan, Eka dengan singkat menyebutkan masih belum tau.
“Untuk nama perusahaannya saya masih tak tau. Kan belum di laporkan sama tim pokja, tadi saya tak tau,” singkatnya.
Nantinya, Pemko Pekanbaru akan mengganggarkan dana sebanyak 53 Miliar untuk proyek multiyears sampah di depalan Kecamatan di Pekanbaru. Untuk tahap awal, Pemko Pekanbaru akan menganggarkan dana sebesar Rp 2, 3 Miliar di APBD-P Tahun 2015. Sisanya baru akan diberikan di APBD Murni 2016. (R01)
- Otonomi
- Kota Pekanbaru
Meski Hanya Tinggal Satu Perusahaan Saja
ULP Tetap Verifikasi Dokumen Perusahaan Swastanisasi Sampah
Redaksi
Selasa, 20 Oktober 2015 - 19:48:49 WIB
Pilihan Redaksi
IndexUniversitas Abdurrab Launching 'Halala', Body Lotion yang Halal dan Sehat
Tak Terima Nama Dicatut, LLMB Beri PHR Waktu 1 Bulan untuk Beri Penjelasan
Rumah Dinas Bupati Indragiri Hilir Kebanjiran, Ini Penampakannya
Blok Minyak West Kampar di Riau Kini Punya Pengelola Baru
Pengumuman! Pendaftaran Calon Anggota Panwaslu Kelurahan/Desa di Riau Diperpanjang
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Otonomi
Ikut Bangun Daerah Lewat Program CSR, PT RAPP Kembali Raih Penghargaan dari Pemkab Pelalawan
Kamis, 28 Maret 2024 - 21:13:07 Wib Otonomi
Kejari dan IAD Rokan Hulu Bagikan Sembako untuk Anak Yatim Piatu
Kamis, 28 Maret 2024 - 18:51:34 Wib Otonomi
Pemko Pekanbaru Serahkan LKPD 2023 ke BPK Perwakilan Riau
Kamis, 28 Maret 2024 - 15:37:02 Wib Otonomi
2.426 Mahasiswa Ajukan Permohonan Bantuan Beasiswa ke Pemko Pekanbaru
Kamis, 28 Maret 2024 - 15:16:44 Wib Otonomi