Korban Berjatuhan, Ratusan Guru Desak Jokowi Tetapkan Kabut Asap Jadi Bencana Nasional

Korban Berjatuhan, Ratusan Guru Desak Jokowi Tetapkan Kabut Asap Jadi Bencana Nasional
ratusan guru lakukan aksi damai lawan asap

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Ratusan guru yang tergabung dalam Forum Guru Melawan Asap Kota Pekanbaru Jumat pagi (23/10/2015) mendesak pemerintah agar status darurat bencana kabut asap di Provinsi Riau, ditetapkan sebagai bencana Nasional.

Menurut  Ketua Aksi Sahran Ritonga kabut asap sudah banyak menelan korban.  Siswa meninggal dunia akibat asap dan ratusan pelajar serta guru terkapar sakit akibat asap.

"Pak Presiden, harus segera tetapkan status bencana asap di Riau menjadi bencana Nasional," seru Ketua Aksi Sahran Ritonga.

Ratusan  tenaga pendidik ini geram dengan lambannya pemerintah dalam menangani bencana kabut asap. Padahal akibat asap aktifitas belajar mengajar sangat terganggu.

Akibat kabut asap tidak hanya menganggu kesehatan namun juga membuat generasi bodoh karena tidak bisa mengikuti proses belajar mengajar dengan maksimal. "Bagaimana anak-anak kami akan belajar di sekolah, untuk bernafas saja susah," seru  salah seorang guru yang ikut aksi damai.

Aksi damai ini merupakan bentukl duka dari dunia pendidikan  karena harus kehilangan anak-anak generasi bangsa yang satu persatu menjadi korban keganasan asap. Anak-anak yang seharusnya duduk manis mengenyam pendidikan di sekolah, saat ini terpaksa terkurung asap.

Bahkan generasi penerus bangsa ini terancam terkena dampak kabut asap yang akan berjangka panjang. Dalam Aksi damai ini juga terlihat Kadisdik Peknabaru Zulfadil yang menyampaikan orasi.(RO5)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index