Peras Siswa di Angkot, Supir dan Rekan Dibekuk Polisi

Peras Siswa di Angkot, Supir dan Rekan Dibekuk Polisi
PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Angkutan umum di Pekanbaru tampaknya sudah tidak aman lagi. Sebab kini mulai menjadi tempat kejahatan. Seperti yang dialami oleh seorang pelajar berinisial MA (13), warga Jalan Putri Tujuh, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, Provinsi Riau.
 
MA mengalami pemerasan di angkot jurusan Tangkerang.  Waktu itu ia baru habis jalan-jalan dari Ramayana Pekanbaru. Awalnya korban tidak menaruh curiga dengan sang supir dan dua rekannya. Namun diperjalanan, tepatnya di Jalan Parit Indah Kelurahan Tangkerang Labuai Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru, tiga pelaku ini lalu beraksi.
 
Sembari mengancam, ketiganya kemudian menggeledah saku pakaian MA, dan berhasil mendapatkan uang senilai Rp260 ribu. Usai itu, para pelaku menurunkan korban di Jalan Hangtuah, disekitar Mesjid Agung An Nur, Pekanbaru. Berhasil selamat tanpa terluka, MA langsung melaporkan peristiwa itu ke Mapolsek Bukit Raya.
 
"Setelah mendapat laporan ini, kita pun melakukan penyelidikan dan para pelaku sudah kita amankan di Mapolsek, untuk diproses dan mengetahui kira-kira sudah berapa kali mereka melakukan aksi serupa," kata Kapolsek Bukit Raya, AKP Ricky Ricardo, melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi, Rabu (11/11/2015) pagi.
 
Waktu kejadian, seluruh penumpang di dalam angkot sudah turun. Tinggalah korban, rekannya dan tiga orang pelaku, yang diketahui berinisial YL (22) selaku supir angkot, RA (21), supir, dan DD (17). Seketika itu mereka menutup pintu angkot dan membawa korban mutar-mutar, hingga sampai di TKP.
 
"Korban mengenali plat mobil angkot itu serta wajah para pelaku. Jadi mobil tersebut kita lacak dan berhasil mencegatnya di bawah Fly over Jalan Jenderal Sudirman-Imam Munandar. Supirnya (YL) kita pertemukan dengan korban, dan korban membenarkan kalau dia adalah pelakunya. Usai itu kita ciduk dua orang rekan YL," tutup Kanit. (R03)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index