Aktivis Greenpeace Panjat Tanker Pembawa Minyak Sawit Wilmar dari Kilang Dumai di Perairan Teluk Cadiz

Aktivis Greenpeace Panjat Tanker Pembawa Minyak Sawit Wilmar dari Kilang Dumai di Perairan Teluk Cadiz
Aksi nekat aktivis Greenpeace memanjat kapal brmuatan minyak sawit dari kilang Wilmar Internasional di Dumai.

RIAUSKY.COM- Enam aktivis Greenpeace melakukan aksi nekat memanjat kapal tanker raksasa Stolt Tenacity di perairan di Perairan Teluk Cadiz di dekat Spanyol, sabtu (17/11/2018).

Aksi ini mereka lakukan sebagai bentuk protes dengan tuduhan produksi sawit kotor milik Wilmar Internasional yang dibawa menggunakan kapal sepanjang 185 meter tersebut dengan tujuan Eropa.

Sempat terjadi perdebatan di atas kapal tersebut hingga akhirnya, enam aktivis tersebut kemudian diamankan  oleh awak kapal.

Namun, sebagaimana dilansir dari website resmi greenpeace, greenpeace.org, sebelum dilakukan penahanan, para aktivis  lingkungan tersebut masih sempat memasang sebuah spanduk besar berwarna merah dengan tulisan putih dengan kalimat ''Drop Dirty Palm Oil'' dengan gambar makanan kegemaran anak-anak, roti Oreo.

Kapten kapal tersebut telah diberitahu melalui saluran radio VHF tentang protes damai dan tanpa kekerasan ini. Namun, ia telah menahan para relawan di salah satu kabin kapal kargo. 

Sementara itu, Kiki Taufik, Kepala Kampanye Hutan Global Greenpeace Asia Tenggara berada di atas kapal Greenpeace Esperanza. Dihubungi Mongabay via Whatsapp dia mengatakan, Kapal Stolt Tenacity, membawa muatan minyak sawit Wilmar dari Indonesia ke Eropa.

Salah seorang aktivis Greenpeace memanjat kapal tanker Stolt Tenacity di perairan di Perairan Teluk Cadiz di dekat Spanyol, sabtu (17/11/2018). Foto: Greenpeace

Listrik Indonesia

#Greenpeace-wilmar

Index

Berita Lainnya

Index