JAKARTA (RIAUSKY.COM) - Beberapa hari lalu, isu Indomie goreng palsu merebak di media sosial. Seorang netizen media tersebut mengunggah foto yang menunjukkan dua kemasan Indomie goreng yang dinilainya memiliki kemasan yang berbeda, urutan bumbunya berbeda, dan memiliki rasa yang berbeda pula setelah dimakan.
Indofood selaku perusahaan yang memproduksi Indomie langsung angkat bicara menanggapi hal tersebut. Perusahaan mengatakan bahwa isu Indomie goreng palsu itu tidak benar.
"Itu tidak benar itu, sudah ada klarifikasi juga dari (pengguna) akun Facebook-nya itu. Kan mesin itu kan suka beda variasinya kan, tetapi itu memang produksi kami, jadi enggak palsu," ujar General Manager Corporate Communication PT Indofood Sukses Makmur Tbk Stefanus Indrayana.
Kata Stefanus, mesin produksi di perusahaan memang memiliki variasi sehingga ada perbedaan dalam pencetakan kemasan Indomie. Hal itu, kata Stefanus, juga menyebabkan urutan bumbu pada Indomie menjadi berbeda-beda.
"Jadi, itu produk kami. Kalau berbeda, memang ya karena biasa kan, ada varian, atau lain produksi, jadi mungkin capnya enggak sama. Biasalah. Ini termasuk soal itu juga (perbedaan letak bumbu)," kata dia.
Terkait rasa yang berbeda, Stefanus menduga bahwa hal itu hanya persepsi dari konsumen. Pasalnya, konsumen tersebut, kata dia, membeli Indomie dari dua tempat yang berbeda.
"Mungkin itu konsumennya punya persepsi saja karena yang satu beli di minimarket, dan satu lagi beli di warung, terus rasanya beda. Ya biasalah anak-anak, netizen. Jadi konfirm, isu itu tidak benar," ucap Stefanus. (R02)
Indofood Bantah Soal Indomie Goreng Palsu
Redaksi
Kamis, 27 Agustus 2015 - 15:48:27 WIB
Pilihan Redaksi
IndexUniversitas Abdurrab Launching 'Halala', Body Lotion yang Halal dan Sehat
Tak Terima Nama Dicatut, LLMB Beri PHR Waktu 1 Bulan untuk Beri Penjelasan
Rumah Dinas Bupati Indragiri Hilir Kebanjiran, Ini Penampakannya
Blok Minyak West Kampar di Riau Kini Punya Pengelola Baru
Pengumuman! Pendaftaran Calon Anggota Panwaslu Kelurahan/Desa di Riau Diperpanjang
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Properti
BP Tapera Prioritaskan Kualitas Rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah
Rabu, 16 Maret 2022 - 09:52:15 Wib Properti
Realisasi Program Sejuta Rumah TA 2021 Capai 1.1 Juta Unit
Kamis, 20 Januari 2022 - 06:28:26 Wib Properti
DPR: Akses Kepemilikan Rumah Bagi Masyarakat Harus Dipermudah
Selasa, 18 Januari 2022 - 09:45:04 Wib Properti
Tahun Ini Pemprov Riau Bangun 1.621 Rumah Layak Huni untuk Warga Kurang Mampu
Selasa, 14 September 2021 - 18:38:46 Wib Properti