PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Ribuan aparatur pelayanan masyarakat kelapa daerah dan pemerintahan memeriahkan gelaran peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemadam kebakaran ke-100, Satuan Linmas Ke-57 dan Satpol Pamong Praja Ke-69 di Pekanbaru.
Gelaran yang berlangsung meriah di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, Pekanbaru, Kamis (7/3/2019) itu juga dihadiri langsung Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Gubernur Riau, Syamsuar, Ketua DPRD Riau Septina Primawati, Wali Kota dan bupati se Provinsi Riau juga pejabat kepala daerah se Indonesia.
Puncak peringatan hari bersejarah itu juga dimeriahkan dengan devile pasukan juga aeneka atraksi ketangkasan dari personel Damkar, Satpol PP juga Linmas.
Mendagri Tjahjo Kumolo dalam kesempatan itu menyatakan jika personel Damkar, Satpol PP dan Linmas harus mampu terjun memberikan pelayanan di tengah-tengah masyarakat.
Tak hanya itu, Tjahjo juga mengatakan aparatur Pemadam Kebakaran, Sat Pol PP, dan Sat Linmas sebagai aparatur pemerintahan daerah yang memiliki kompetensi handal di bidangnya. Karena telah dibekali dengan kecerdasan lapangan sesuai dengan kondisi geografis daerah, berperan penting dalam turut menjaga ketenteraman dan ketertiban umum.
Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus ST, MT menerima penghargaan dari Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
Tjahjo yang langsung berperan sebagai Inspektur Upacara juga mengingatkan seluruh jajaran untuk ikut menyukseskan gelaran pesta demokrasi Pemilihan legislatif, pemilihan DPD dan pemilihan presiden/wakil presiden.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, negara lndonesia akan memasuki agenda nasional yang sangat penting, menjadi puncak indikator kualitas penyelenggaraan demokrasi lndonesia, yaitu Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta pemilihan legislatif secara serentak. Seluruh aparatur pemerintahan dan komponen bangsa lainnya mempunyai kewajiban untuk menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Presiden dan pemilihan legislatif. Mari bersama-sama kita jaga kualitas penyelenggaraan Pemilu ini agar berjalan sesuai dengan kaidah-kaidah demokrasi, Luber dan Jurdil serta bermartabat,” terangnya.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo melakukan inspeksi barisan.
Tjahjo juga mengajak peserta upacara dan masyarakat untuk melawan racun demokrasi sehingga menciptakan proses demokrasi yang dapat melahirkan pemimpin bangsa yang mementingkan kepentingan masyarakat.
“Menjadi barisan terdepan dalam melawan racun demokrasi, yaitu politik uang, politisasi SARA, serta penyebaran ujaran kebencian, fitnah, dan hoaks. Harus dipastikan agar semua pihak dan komponen bangsa ini mematuhi aturan dan berpolitik secara elegan. Harapannya proses demokrasi ini nantinya akan melahirkan pemimpin bangsa yang berkiblat kepada kepentingan masyarakat, serta bangsa dan negara lndonesia,” ucapnya.
Atraksi marching band Satpol PP.
Usia memimpin upacara, Mendagri kepada warga menyatakan jika personel Damkar, Satpol PP dan Linmas harus mampu terjun memberikan pelayanan di tengah-tengah masyarakat.
"Kami ingin terus mengoptimalkan Damkar, Satpol PP, dan Satlinmas untuk sepenuhnya melayani masyarakat," ujarnya.
Ke depannya, terang Mendagri, fungsi melayani masyarakat tidak semata-mata pada aspek perizinan saja tapi juga aspek regulasi termasuk fungsi-fungsi yang dibutuhkan termasuk Damkar, Satpol PP dan Linmas.
Atraksi jajaran Linmas
"Meski begitu, Damkar tetap di bawah pemerintah daerah," ucapnya.
Beberapa atraksi yang dilaksanakan guna memeriahkan HUT tersebut diantaranaya, atraksi bela diri, yong modo, jiujitsu, kempo dan tinju yang ditampilkan personel Satpol PP Pekanbaru.
Tak hanya itu, atraksi yang paling memukau yang ditampilkan personel Satpol PP yakni memecahkan material seperti genteng, batako hingga membengkokkan kawat besi dengan leher dan mematahkan kawat baja menggunakan jari kelingking.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Pekanbaru, Burhan Gurning mengaku puas kegiatan tersebut bisa terselenggara dengan baik.
"Acara ini sudah berlangsung dengan baik, meski pun ada kekurangan disana sini. Tapi dari makna yang kita ambil seratus tahun HUT pemadam kebakaran ini sudah banyak bawa perubahan ke seluruh Indonesia.
Ya, Sebagaimana bekerja di lapangan dengan taruhan nyawa sesuai dengan slogan kita pantang pulang sebelum padam, mereka mempersiapkan diri dengan baik termasuk juga ketangkasan mereka. Ini akan memberikan semangat baru bagi ksatria biru Pekanbaru," ujarnya.
"Lanjut Burhan, dengan anggaran Rp 20 Miliar yang dimiliki, pihaknya dapat bekerja sesuai dengan SOP yang sudah ditetapan termasuk juga meluncurkan program Smart Rescue Madani yang bertujuan untuk membantu menanggulangi kebakaran dan penyelamatan lain.
Sementara Wali Kota Pekanbaru, Dr Firdaus ST, MT mengaku sangat puas dan bangga dengan sukses acara puncak HUT Damkar, Linmas dan Satpol PP yang dilaksanakan di Pekanbaru dan diikuti tak kurang oleh perwakilan 34 daerah se Indonesia.
''Ini satu kebanggaan, sekaligus kehormatan bagi kita dan tentu saja ini menjadi sebuah catatan yang diharapkan bisa lebih meningkatkan lagi performa pelayanan oleh aparatur pemerintah khususnya Satpol PP, Damkar dan Linmas sebagaimana diungkapkan Pak Mendagri tadi,'' ungkap Firdaus.
Bagi Pemko Pekanbaru, ini menjadi sebuah gambaran untuk bagaimana meningkatkan kinerja dan penyediaan sarana penunjang pelayanan masyarakat seperti armada pemadam kebakaran, juga sarana Linmas juga Satpol Pamong Praja dalam mengawal dan melaksanakan peraturan daerah.
''Selamat berulang tahun bagi Satpol PP, Damkar juga Linmas, dan berjaya selalu dalam tugas melayani masyarakat,'' tutup Firdaus.(adv/humas Pemko Pekanbaru)
Listrik Indonesia
.jpeg)