Waduh! Tiba-tiba Pukul Wanita, Pelaku Ngaku Nabi Akhir Zaman, Ini Orangnya 

Waduh! Tiba-tiba Pukul Wanita, Pelaku Ngaku Nabi Akhir Zaman, Ini Orangnya 
Pelaku yang pukul wanita di pasar diamankan security

RIAUSKY.COM - Aksi pemukulan terjadi di Pasar Sanggam Adji Dilayas, Berau menjadi perhatian warga. Pasalnya, korban pemukulan adalah seorang wanita bernama Getrida (58).

Korban yang sedang berada di sekitar kanopi pasar tersebut mengaku tidak mengetahui penyebab hingga dirinya dipukul oleh pria yang tidak dia kenal.

“Tidak tahu tiba-tiba saya dipukul begitu saja, dan saya langsung terjatuh. Sepertinya saya ditonjok, tidak ditampar,” ucap Getrida.

Insiden itu terjadi di pada Sabtu (8/6) sekitar pukul 13.30 Wita. Saat itu, dia tengah berbelanja makanan ringan di salah satu kios yang tidak jauh dengan bangunan Musala pasar.

Saat hendak memasukkan barang yang ia beli ke dalam kantong plastik, pelaku tiba-tiba datang tanpa mengatakan sepatah kata dan langsung melayangkan pukulannya ke bagian rahang sebelah kiri korban. Pukulan itu membuatnya hampir pingsan.

“Anting saya sampai terlempar saking kuatnya dia memukul. Kepala saya langsung pusing setelah dipukul,” terangnya sebagaimana dilansir dari Pojoksatu.id.

Peristiwa tersebut menyita perhatian warga yang datang di pasar tersebut maupun pedagang yang ada di sekitar lokasi. Pedagang yang sempat melihat pelaku kemudian melaporkannya kepada sekuriti.

Saat diinterogasi oleh sekuriti pasar di Kantor UPTD (Unit Pelaksana Teknis Dinas) Pasar Sanggam Adji Dilayas, jawaban pelaku ngawur dan membuat bingung petugas.

Komandan Sekuriti Pasar Sanggam Adji Dilayas, Darwis mengatakan, dari gaya bicara dan tingkah-laku pelaku, pelaku diduga mengalami stres atau gangguan jiwa. Bahkan saat ditanya terkait identitas, pelaku malah mengaku sebagai Nabi akhir zaman.

“Kami menduga pelaku ini stres akibat salah tuntutan atau beban hidup. Karena kalau normal, tidak seperti itu,” kata Darwis.

Pelaku juga mengaku melakukan pemukulan karena korban memiliki ilmu hitam, sehingga dirinya perlu memukulnya.

Dijelaskannya, sejak Ramadan lalu, pelaku kerap terlihat tinggal di musala pasar. Namun pihaknya tidak menduga pelaku nekat melakukan pemukulan kepada seorang wanita yang sudah tua.

“Dia orang baru, sering terlihat di musala. Dia juga tidak memiliki kartu identitas apapun. Jadi kami tidak tahu nama maupun asalnya,” bebernya.

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, pelaku telah diamankan di Mapolsek Teluk Bayur. (R06)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index