Kritik Rencana PNS Kerja di Rumah, Wapres JK: Hadir di Kantor Saja Tidak Disipilin, Apalagi di Rumah 

Kritik Rencana PNS Kerja di Rumah, Wapres JK: Hadir di Kantor Saja Tidak Disipilin, Apalagi di Rumah 
Jusuf Kalla

RIAUSKY.COM - Wakil Presiden Jusuf Kalla tak sepakat dengan wacana PNS bekerja dari rumah dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi. Ia menyatakan dengan berada di rumah, maka kinerja PNS tak akan terkontrol. Sehingga, target kinerja dikhawatirkan banyak tak tercapai. 

"Karena hadir di kantor saja kadang-kadang tidak disiplin apalagi tidak hadir. Nanti kosong kantor gimana tuh orang menghadap. Apalagi ini kalau di rumah, kapan rapatnya," ujar Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (13/8/2019). 

Kalla mengatakan, sedianya PNS yang bekerja melayani administrasi masyarakat bisa bekerja dari rumah. Tetapi, pemerintah justru hendak mengurangi PNS di sektor administrasi lantaran bisa dilakukan secara online di era kemajuan teknologi informasi. 

Sementara itu, Wapres menilai kehadiran PNS di kantor masih dibutuhkan untuk bidang kerja selainnya. "Yang bisa di rumah itu kadang-kadang seperti perencanaan. Engineering. Atau mungkin saja start up. Karena tidak ada kantornya di garasi aja. Kaya microsoft pada awalnya," ujar Kalla. 

"Tapi untuk kantor pemerintah, ya mungkin belum pada saat sekarang. Bukan mungkin belum, mungkin tidak pada saat sekarang," lanjut dia seperti dilansir dari Kompas.com. 

Seperti diketahui, Kemenpan RB memunculkan wacana agar PNS bisa bekerja di luar kantor. Deputi SDM Aparatur Kemenpan RB Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, saat ini pihaknya tengah menggodok kemungkinan PNS bisa bekerja di rumah. 

Hal itu dilakukan untuk mempersiapkan ASN bisa seirama dengan revolusi industri 4.0.'Salah satunya yakni terkait fleksibilitas dalam bekerja. 

Bila selama ini PNS banyak menghabiskan waktu bekerja di kantor, maka mungkin hal itu berubah. Fleksibilitas kerja dinilai menjadi hal penting menyusul akan terjadinya perubahan besar profil PNS pada 2024 mendatang. 

Saat itu, diperkirakan separuh PNS di Indonesia merupakan generasi yang sangat melek teknologi. Layanan masyarakat pun nantinya bisa terbantu dengan kehadiran teknologi. (R03)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index