Usai Minum Tuak Campur Bir, dan Karaoke di Kafe Kilo-kilo, Pria Pangkalan Libut Ditemukan Tak Bernyawa 

Usai  Minum Tuak Campur  Bir, dan Karaoke di Kafe Kilo-kilo, Pria Pangkalan Libut Ditemukan Tak Bernyawa 
Korban saat ditemukan tidak brnyawa di dalam kamar. Foto: spiritriau.com

PINGGIR (RIAUSKY.COM)- DB (26) warga Pangkalan Libut, Pinggir ditemukan sudah tak bernyawa di dalam kamar kafe kilo-kilo di KM 92 Jalan Lintas Pekanbaru-Duri, Pinggir, Kamis (23/1/2020) pagi. 

Belum diketahui apa yang menjadi penyebab kematian korban. 

Namun, sebelum ditemukan tak bernyawa lagi, korban dilaporkan sempat minum bir dicampur tuak sembari berkaraoke ditemani pekerja kafe pinggir jalan tersebut.

Kapolres Bengkalis AKBP Sigit Adiwuryanto Sik MH melalui Kapolsek Pinggir Kompol Firman V.W.A Sianipar SH MH, dilansir dari spiritriau.com membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.

Disebutkannya, "sekira jam 10.45 Wib (23/1/2020), kita mendapatkan informasi penumuan mayat itu dari warga. Atas informasi tersebut, kita dan beberapa personil langsung menuju lokasi, serta menindak lanjutinya. Dari data lapangan, kita mengetahui bahwa mayat tersebut adalah DB(26) warga Simpang jalan Kantor Desa Pangkalan Libut RT 01 RW 02 Desa Pangkalan Libut Kecamatan Pinggir," ujar Kompol Firman.

Lanjutnya, "Berdasarkan keterangan dari para saksi, kronologis kejadian berawal pada hari Rabu 22 Januari 2020 sekira jam 22.00 Wib, korban(DB-red) bersama temannya Saudara SR datang ke warung tersebut dengan menggunakan sepeda motor untuk minum Tuak".

Dan, "setibanya di warung remang, korban ditemani NA yang merupakan pelayan warung cafe remang, sedangkan temannya SS ditemani NN. Saat itu korban dan temannya membawa 2(dua) bungkus minuman tuak, dan lalu dituangkan di teko, serta memesan 3 (tiga) botol bir putih. Lalu mereka mencampurkan bir tersebut ke dalam teko yang telah berisi minuman tuak, serta meminumnya sambil berkaraokean. Sekira jam 23.00 Wib(22/1/2020), saudara SS dan NN meninggalkan korban bersama dengan saudaraNA. Dan, sekira jam 24.00 Win, korban bersama dengan NA masuk ke dalam kamar yang ada di dalam warung," terang Kompol Firman.

Keesokan harinya, Kamis 23 Januari 2020 sekira jam 10.00 Wib, korban tidak bangun-bangun. Lalu NA menggedor dinding kamar yang digunakan korban. 

Karena tidak ada respon, NA lalu memanggil saksi lainnya untuk mengecek korban di dalam kamar. 

Akhirnya ditemukan korban dalam kondisi tidur terlentang dengan posisi kaku diatas kasur. 

Ketika di cek, korban ternyata sudah tidak bernapas lagi. Dan ketika di pegang tangannya korban sudah dingin dan denyut nadi di pergelangan tangannya sudah tidak berdenyut lagi. 

''NA memanggil ketua RT dan lainnya untuk melihat korban yang kemungkinan telah meninggal dunia. Selanjutnya mereka menginformasikan kejadian tersebut ke Polsek Pinggir," terang Kompol Firman kemudian.

'Atas kejadian tersebut, kita langsung mengumpulkan barang-barang bukti, dan membawa korban ke RSUD Duri untuk dilakukan visum atau otopsi. Pihak keluarga korban juga turut mendampingi membawa korban ke RSUD Duri. Sementara penyebab kematiannya belum dapat kita pastikan," terang Kompol Firman V.W.A Sianipar memgakhiri.(R05)

 

Sumber berita: spiritriau.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index