Pemko Langsung Ambil Sikap Pasca Pemulangan TKI Asal Pekanbaru dari Malaysia

Pemko Langsung Ambil Sikap Pasca Pemulangan TKI Asal Pekanbaru dari Malaysia
Wali Kota Pekanbaru, DR. H. Firdaus, ST, MT 

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus MT menegaskan Pemko Pekanbaru langsung ambil sikap pasca pemulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Malaysia melalui Kota Dumai. 

Wako menyebut mreka juga tergolong Orang Dalam Pemantauan (ODP) karena baru kembali dari Malaysia, hal ini jadi perhatian khusus bagi Pemko. 

Kabarnya, ada tiga warga asal Kota Pekanbaru masuk dalam rombongan pemulangan TKI asal Malaysia itu. Mereka belum bisa melakukan standar yang seharusnya. Para TKI asal Malaysia yang berasal dari Pekanbaru belum bisa menjalani isolasi. Mereka seharusnya jalani isolasi selama 14 hari. Setelah itu baru kembali ke keluarganya.

"Kita belum punya ruang isolasi untuk 14 hari, maka kita minta tiga orang TKI diserahkan ke keluarga untuk isolasi mandiri," terangnya usai rapat bersama Forkopimda, Senin (30/3/2020).

Ketiganya sudah berada di Kota Pekanbaru sejak Senin dinihari. Ia menegaskan bahwa ketiganya dalam pengawasan ketat menjalani isolasi mandiri.

Dia berpesan agar ketiganya disiplin untuk isolasi mandiri. Apalagi para TKI itu berada di tiga kecamatan berbeda, yakni Kecamatan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki dan Kecamatan Sail. 

Firdaus mengajak masyarakat lebih waspada untuk mencegah penyebaran Covid-19. Apalagi sejumlah daerah di Pulau Jawa sudah menjadi zona merah.

Ia menegaskan, setiap penumpang pesawat dari sejumlah rute di Pulau Jawa ke Kota Pekanbaru menjadi ODP. Mereka jadi ODP lantaran datang dari zona merah. 

Minta Warga Tak Pulang Kampung

Tak hanya itu, Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus MT, mengimbau kepada seluruh masyarakat Pekanbaru untuk tidak pulang kampung, dan tetap berada di Pekanbaru. 

Hal itu disampaikan langsung oleh Wako usai melakukan Video Conference bersama Gubernur Riau Syamsuar, dan bupati/wali kota, di Ruang Rapat MPP Pekanbaru, Senin (30/3/2020). 

Wako mengimbau kepada seluruh warga yang berada di Pekanbaru supaya tetap berada di Pekanbaru, dan tidak berpindah ke daerah lain melihat percepatan penyebaran Covid-19. 

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat kota pekanbaru untuk tidak pulang kampung. Tetap lah di pekanbaru, jangan pulang kampung. Karena saudara kita dikampung juga butuh keselamatan dan ketenangan," kata Wako

Menurutnya, dengan suatu individu berpindah pindah ke daerah lainnya dikhawatirkan akan berpotensi mempercepat penyebaran virus mematikan tersebut. 

Imbauan itu ia sampaikan merujuk pada instruksi pemerintah pusat untuk masyarakat di suatu daerah untuk tidak pulang kampung. 

"Mau ke Sumbar, Sumatra Utara, ke Jawa, ke Bangkinang, mau ke mana saja tetaplah di Pekanbaru menetap di rumah, jangan pulang kampung," ucapnya. (R01)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index