TELUK KUANTAN (RIAUSKY.COM) - Bakal calon (Balon) Bupati Kuansing dari kandidat petahana, Drs H Mursini MSi, tak kunjung menetapkan pasangannya yang akan maju pada Pilkada Kuansing, 9 Desember 2020 mendatang.
Pasalnya, Ia mengaku, rekomendasi dari partainya belum diterimanya hingga saat ini. Karena itu, Mursini belum bisa memastikan siapa kandidat Balon Wakil Bupati Kuansing yang akan mendampinginya nanti.
"Rekom partai saya saja belum saya dapatkan," kata Plt Ketua DPW PPP Riau, Mursini saat ditanyakan soal kandidat pasangannya pada Pilkada ini di Telukkuantan, Rabu (2/6/2020).
Lantas, partai apa saja yang akan menjadi target baginya untuk maju pada pertarungan politik kali ini, Bupati Kuansing itu enggan menanggapi. Karena Ia tengah menunggu rekomendasi dari PPP kepadanya.
"Nanti ya. Kalau sudah oke saya kasih tau. Saya saja masih menunggu rekom dari partai saya," jawab Mursini.
Dari pantauan, beredar baliho dan spanduk di beberapa daerah di Kuansing, Mursini berpasangan dengan Indra Putra. Bahkan di baliho dan spanduk tersebut juga disebutkan bahwa Mursini sebagai Bakal Calon Bupati Kuansing. Sedangkan Indra Putra sebagai Bacalon Wakil Bupati Kuansing.
Saat ditanya soal sosok Indra Putra sebagai pasangannya pada Pilkada Kuansing tahun ini? Mursini tidak mau menjawab belum menentukan pasangannya.
"Belum, belum. Karena rekom dari partai saya saja belum saya terima," jawabnya singkat.
Diketahui, dari 4 pasang kandidat calon pemimpin di Kuansing, sejauh ini hanya H Halim dan Andi Putra yang telah memiliki pasangan dan telah mengantongi dukungan dari partai masing-masing, dengan mengantongi syarat 7 kursi DPRD Kuansing.
Ada Halim yang berpasangan dengan Komperensi SP MSi. Diperkirakan didukung PDIP dan PAN. Cukup 7 kursi. Dan begitupula dengan Andi Putra SH MH, Ia menyatakan maju berpasangan dengan Drs H Suhardiman Ambi Ak MM. Didukung Golkar dan Hanura, cukup 7 kursi. Diperkirakan ada 3 partai besar lagi yang akan bergabung dengan pasangan ini.
Terakhir, ada dr Fahdiansyah SpOG yang juga maju. Dan juga belum memiliki pasangan, karena Jontikal yang bakal mendampinginya memilih mundur dari kontestasi politik ini. Ia telah mendapat dukungan dari PKB, diperkirakan juga akan mengantongi satu partai lagi yang mencukupi syarat pencalonannya.
Namun, kandidat incumbent, Mursini yang juga politisi PPP hingga saat ini belum menentukan pasangannya. Dan begitupula dengan dukungan parpol yang belum diterimanya. Baik dari parpolnya, PPP maupun partai lain, yang mencukupi syarat pencalonan. Kita tunggu perkembangannya. (R12)
Listrik Indonesia
