Ini Dia Penampakan Uang Pecahan Baru NKRI Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000 dan Rp2.000

Ini Dia Penampakan Uang Pecahan Baru NKRI Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000 dan Rp2.000
Bentuk pecahan uang rupiah NKRI.
JAKARTA (RIAUSKY.COM)– Bank Indonesia (BI) segera meluncurkan uang pecahan baru Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000 dan Rp2.000 versi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
 
Peluncuran uang pecahan ini akan dilaksanakan tahun 2016 ini juga, Namun, secara resmi BI belum mengumumkan kepada khalayak tentang uang rupiah terbaru tersebut. 
 
Dalam penjelasannya, Deputi Gubernur BI Ronald Waas menyebutkan, uang seri NKRI yang segera dirilis meliputi pecahan Rp 50.000, Rp 20.000, Rp 10.000, Rp 5.000, dan Rp 2.000.
 
Perbedaan seri NKRI dengan pecahan sebelumnya adalah keberadaan tanda tangan menteri keuangan di samping tanda tangan Gubernur Bank Indonesia.
 
Menurut Ronald, pembuatan uang kertas membutuhkan waktu yang panjang karena diperlukan koordinasi dan persetujuan pemerintah. Khususnya tentang gambar pahlawan yang akan ditampilkan dalam pecahan seri NKRI terbaru.
 
’’Nanti ditetapkan presiden gambar mana yang digunakan. Cetakannya juga masih harus kami pesan. Kami targetkan (bisa rilis, Red) akhir tahun ini,’’ kata Ronald.
 
Selain uang kertas seri NKRI, BI akan mengeluarkan uang koin terbaru. Berbeda dengan uang koin yang selama ini berisi gambar flora dan fauna, uang logam terbaru juga bergambar pahlawan. ’
 
’Kami tunggu sama-sama pahlawannya siapa nanti. Saat ini sedang dalam proses persetujuan presiden,’’ jelas Ronald.
 
Uang kertas baru dirilis BI karena peredaran uang palsu meningkat dalam dua tahun terakhir. BI dan Mabes Polri kini mencari sumber peredaran uang palsu tersebut.
 
BI juga mengimbau penukaran uang menjelang Lebaran dilakukan di bank untuk menghindari peredaran uang palsu serta bebas potongan. Uang koin dirilis lantaran jumlah uang yang kembali ke BI terus menurun.
 
Informasi yang beradar, ketika dirilis kali pertama, jumlah uang koin yang dicetak  mencapai Rp 6 triliun. Tahun lalu jumlah uang koin yang kembali ke BI hanya Rp900 miliar. ’’Tahun depan mungkin sudah turun lagi,’’ ujarnya.(R01/jpnn)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index