TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM)- Kebakaran hebat kembali melanda Indragiri Hilir.
Sebanyak 50 an unit bangunan yang dihuni masyarakat di Pasar Desa bekawan, Kecamatan Mandah ludes terbakar pada Senin (29/1/2018) malam tadi.
Indformasi yang diperoleh, kebakaran terjadi sekitar pukul 20.00 selepas Isya.
Kebakaran tersebut dengan cepat meluluhlantakkan bangunan yang umumnya terbuat dari kayu dan bangunan semi permanen.
Kepala Dusun Bekawan Luar, Ruslan membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.
Dia mengakui sempat panik. Saat itu, katanya dia baru saja keluar dari masjid dan hendak pulang ke rumah.
Tiba-tiba dia melihat api sudah membesar membakar bangunan perumahan yang berdiri di dekat pasar.
Dia pun lantas berteriak memangil warga untuk segera melakukan pemadaman.
Hanya saja, upaya pemadaman tidak berjalan mulus, karena, saat kejadian, kondisi air di sungai juga sedang surut.
Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony SIK, MH, sebagaimana dilaporkan Kapolsek Mandah Iptu Warno, membenarkan peristiwa kebakaran hebat tersebut.
Kondisi api saat kebakaran terjadi dan meluluhlantakkan puluhan tempat tinggal warga.
Dilaporkan, kebakaran tersebut meluluh lantakkan sebanyak 50-an unit bangunan rumah tampat tinggal dan usaha milik warga.
Api sempat berkobar cukup lama dalam peristiwa ini. Kondisi tersebut disebabkan upaya pemadaman hanya bisa dilakukan dengan cara manual.
Sementara mesin robin untuk menyiram air dari sungai yang didatangkan dari desa-desa tetangga baru tiba di lokasi sekitar dua jam setelah peristiwa kebakaran.
Bantuan didatangkan dari desa-desa tetangga seperti Kuala Selat dan Belaras, Kecamatan Concong.
Sejauh ini, aparat kepolisian masih melakukan identifikasi terkait penyebab kebakaran tersebut.
Namun, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Informasi kebakaran hebat di Mandah sendiri sudah mewarnai akun media sosial warga Indragiri Hilir semenjak malam tadi. Salah satunya diungkapkan Tamimi Ahmad, warga setempat yang memposting informasi permohonan bantuan untuk dukungan pemadaman kobaran api di Bekawan. Dia mengunggah sejumlah foto terkait dengan persitiwa kebakaran itu.
Berikut adalah data warga yang kehilangan tempat tinggal dalam peristiwa kebakaran besar itu :
1. Apeng 2 pintu.
2. Tutik 1 pintu.
3. Nurliah 1 pintu.
4. Mukhran 1 pintu
5. Hengki 1 pintu.
6. Acoi 1 pintu.
7. Ijal 2 pintu.
8. Marden 1 pintu
9. Alek 2 pintu.
10. Arif 1 pintu.
11. Upik Yar 1 pintu.
12. Iliyas 1 pintu.
13. Daus 1 pintu.
14. Idris 1 pintu.
15. Mukhtar 1 pintu.
16. Pak Tani 1 pintu.
17. Anto 1 pintu.
18. Masura 1 pintu.
19. Gafar 1 pintu.
20. Apiu 1 pintu.
21. Cek Tang 1 pintu.
22. Ondeng 1 pintu.
23. Kingli 1 pintu.
24. H. Ahmad Jainal 1 pintu.
25. Taufik 1 pintu.
26. Kastam 1 pintu.
27. Yeni 1 pintu.
28. Atiar 1 pintu.
29. Mbah Tero 2 pintu.
30. Amrin 1 pintu.
31. Airi 1 pintu.
32. Tolem 1 pintu.
33. Seman 1 pintu.
34. Semar 1 pintu.
35. Firman 1 pintu.
36. Pandu 1 pintu.
37. Junaidi 1 pintu.
38. Jol 1 pintu.
39. Nur 1 pintu.
40. Apo 1 pintu.
41. Alang 2 pintu.
42. Kisno 1 pintu.
43. Usman 1 pintu.
44. Amran 1 pintu.
45. Ambok 1 pintu.
46. Caing 1 pintu.
47. Sugianto 2 pintu.
48. Pauzi 1 pintu.(R17)