MOU Program Desa Bebas Api dan Penanggulangan Stunting, Pemkab Siak Apresiasi Peran Besar RAPP

Jumat, 24 Juni 2022 | 10:04:38 WIB
Bupati Siak dan dan Direktur RAPP Mulia Nauli serta sejumlah stake holder saat menunjukkan nota MoU Desa Bebas Api dan penanggulangan stunting di Kabupaten Siak.

SIAK (RIAUSKY.COM)- Bupati Siak Alfedri menyambut baik dan berterimakasih atas dukungan dari PT RAPP dalam mengatasi Kebakaran Hutan dan Lahan (karhutla) dan percepatan penurunan angka Stunting di wilayah kabupaten Siak.

”Kami atas nama pemerintah daerah kabupaten Siak menyambut baik dan mengapresiasi yang telah memberikan penghargaan melalui, kebijakan yang telah di programkan manajemen PT RAPP atau April Group yaitu desa bebas api. Termasuk juga dukungan dalam menantu menurunkan angka stunting," ujar Bupati Alfedri, usai acara Penandatanganan MoU Program Desa Bebas Api (Fire Free Village Program) dan Mou percepatan penurunan angka Stunting bersama PT RAPP, berlangsung di Ruang Rapat Raja Indra Pahlawan, Kantor Bupati Siak, Kamis (23/6/2022).

Bupati Alfedri juga menyampaikan penanganan masalah stunting tidak bisa di selesaikan sendiri, melainkan butuh kolaborasi semua pihak termasuk dengan swasta.

”Kolaborasi pemerintah dan pihak terkait, khususnya swasta, perguruan tinggi dan para ahli, jadi kunci guna memastikan generasi masa depan mendapatkan nutrisi yang baik. Nah RAPP telah merealisasikan melalui, yayasan Bakti Tanoto,'' ungkap Alfedri.

Ini, dijelaskan dia bagian dari pada konsep Etaining atau (abcg) Akademik, bisnis (perusahaan) comenity (masyarakat) dan Government (pemerintah) termasuk media. 

''Ini  termasuk cara paling efektif untuk menyelesaikan persoalan akselerasi tujuan dan sasaran pembangunan,” paparnya. 

Termasuk pencegahan Karhutla di kabupaten Siak berkat kerjasama semua pihak, kata dia. pemerintah, masyarakat peduli api (MPA), swasta termasuk TNI dan Polri.

”Kalau pak Mulia tadi gunakan data lama, tahun 2021 Alhamdulillah tahun 2022 sampai bulan Juni ini, hanya 17 hektar. Mudah-mudahan tidak bertambah lagi. Kalau kita betul-betul peduli dan sadar akan dampak yang ditimbulkan Karhutla. Kita tidak boleh lalai, karena Karhutla 99,9 akibat ulah manusia,” ungkap dia.

Pada kesempatan tersebut, PT RAPP juga menyerahkan penghargaan kepada 4 kampungdi Kabupaten Siak yang dinilai berhasil menekan angka Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

Ke empat Kampung itu adalah Teluk Lanus di kecamatan Sungai Apit, Lubuk Jering dan Olak di kecamatan Sungai Mandau dan kampung Dayun di kecamatan Dayun.(R08)

Terkini