PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Sebuah kecelakaan lalu lintas menyebabkan Wahyu Purnama Putra (16), seorang pelajar SMP anggota rombongan tari Rokan Hulu pada MTQ di Dumai meninggal dunia.
Bocah malang tersebut dilaporkan tewas di tempat setelah kepalanya dihantam ekor truk yang menabrak bagian tengah bus pariwisata yang mereka tumpangi.
Saat kejadian, bocah malang itu dilaporkan dalam kondisi tertidur pulas.
Karena bus berupaya menghindar, kepala Wahyu diduga terkulai ke jendela dan saat itu naas langsung dihantam ekor truk yang menyebabkan kerusakan cukup parah pada bagian tengah bus.
Dari keterangan sejumlah rekan-rekan korban di rombongan, Wahyu adalah putra dari Jamal, salah seorang Pegawai Dinas Kesehatan Rokan Hulu yang sedang dirawat di sebuah rumah sakit di Pasir pengaraian karena menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Desa Sungai Kuning kecamatan Rambah Samo ketika pulang dari Pekanbaru.
Sebelum berangkat ke Dumai, Wahyu disebutkan sempat menjenguk sang ayah di rumah sakit. Namun, naas, nyawanya tak tertolong dalam kecelakaan lali luntas yang terjadi di Batang Tebih, Kilometer 224Desa Kepenuhan Hulu, Kecamatan Kepenuhan Hulu Kabupaten Rohul.
Kapolres Rokan Hulu, AKBP Yusup Rahmanto yang dikonfirmasi wartawan membenarkan peristiwa naas tersebut.
Dalam peristiwa tersebut dikatakan, korban sebanyak dua orang. Seorang diantaranya Wahyu Purnama Putra dilaporkan meninggal dunia, sementara seorang rekannya Yudha Pratama hanya mengalami cedera ringan dan sempat dibawa ke klinik terdekat untuk mendapat perawatan.
Sementara sopir bus dilaporkan dalam keadaan baik dan hanya mengalami luka ringan.
Saat ini, kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan masih diamankan oleh aparat kepolisian. Sejumlah saksi juga sudah diperiksa atas peristiwa ini.(CR2)