BANDUNG (RAUSKY.COM) - Wajah cantik Intan Novita, 22, tiba-tiba pudar. Bahkan dia harus merasakan luka bakar di sekujur tubuhnya.
Ya, mahasiswi cantik itu menjadi korban penyiraman air keras saat dirinya tengah mengendarai mobil di sekitar Jalan Ciwastra, Kelurahan Margasari, Kecamatan Buahbatu, Bandung sekitar pukul 18.30 WIB, Rabu, 26 Oktober 2016 lalu. Tepatnya depan Toko Sihombing, Ciwastra.
Pelaku penyiraman air keras itu adalah dua orang yang tak dikenal. Yang jelas, saat itu, kedua pelaku yang sedang berboncengan mengendarai motor dari arah berlawanan langsung menyiramkan air keras kepada korban saat sedang berpapasan.
Saat itu korban memang sedang membuka kaca mobilnya. “Informasi sementara yang kami terima kalau korban disiram air keras oleh pelaku yang dibonceng yang mengakibatkan luka bakar di daerah muka dan sekujur tubuhnya,” ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, seperti dimuat Pojokbandung.com, kemarin.
Korban yang semula dibawa ke klinik Pratama Sawo Endah kemudian dibawa ke RS Al Islam lalu dirujuk ke RSHS guna perawatan lebih lanjut.
“Kami belum mendapatkan keterangan lainnya karena kondisi korban masih syok. Namun, kasus ini akan terus dikembangkan oleh kepolisian setempat,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Winarto menjelaskan kejadian tersebut berawal saat Intan mengendarai mobil di wilayah Ciwastra. Sebuah sepeda motor yang datang dari arah berlawanan, memberikan sen ke arah kanan menuju arah mobil yang dikendarai Intan.
"Yang naik motor itu berhenti bersebelahan dengan mobil korban. Saat itu posisi kaca mobil dalam keadaan terbuka," tuturnya.
Tiba-tiba sepeda motor tersebut berjalan secara perlahan menuju arah pintu sopir. Tanpa diduga oleh Intan, salah satu pelaku yang posisinya dibonceng menyiramkan cairan yang membuat tubuh Intan melepuh.
"Disiram pake air sejenis air keras ke arah muka korban. Setelah nyiram itu pelaku langsung kabur,"kata dia.
Keluarga merasa tak memiliki musuh ataupun bermasalah dengan orang lain selama ini.
"Terutama Intan, dia orangnya gampang bergaul. Tidak milih-milih. Makanya Intan banyak temannya," sambung Ryan Alviatamat temen korban.
Intan tak memiliki kekasih selama ini, karena tengah fokus terhadap pekerjaannya. Apalagi, Intan tengah merintis usaha studio musik.
"Kalau yang berusaha mendekati Intan banyak. Cuma Intan biasa saja karena memang belum mau pacaran. Makanya untuk penanganan kasusnya kami serahkan ke polisi saja," kata Ryan.
Sebagian tubuh Intan melepuh setelah terkena cairan diduga zat kimia oleh pria, saat melintas di depan Toko Sihombing, Jalan Ciwastra, Kelurahan Margasari, Rabu malam.
Polisi menduga penyiram cairan zat kimia mengenali Intan Novita (22), sebab terjadi komunikasi antara pelaku dan korban sebelum peristiwa.
Keluarga menduga perbuatan pelaku disengaja dan sudah direncanakan setelah pelaku berpura-pura belok. Setelah Intan membuka kaca mobil, pelaku menyiramkan cairan.
"Sepertinya, memang orang kenal intan tapi belum bisa nyebutin siapa dan kami tak punya dugaan. Takutnya memang ada orang yang mungkin tidak suka dengan kesalahan yang dilakukan Intan secara tidak sengaja," imbuh Ryan. (R02/Jpg/Dtc/Tnc)