Daihatsu Xenia Mahasiswa Riau Terjun ke Jurang di Pangkalan Kotobaru, Enam Orang Dilarikan ke RSUD Adnan WD Payakumbuh

Senin, 19 Februari 2018 | 02:27:22 WIB

LIMAPULUH KOTA (RIAUSKY.COM) -  Lima orang mahasiswa asal Indragiri Hilir mengalami luka parah dan terpaksa dirawat intensif di RSUD Adnan WD Payakumbuh setelah mobil yang digunakan terjun ke jurang sedalam 75 meter di Jalan Lintas Riau Sumbar, tepatnya di wilayah  Jorong Simpangtigo, Nagari Kotoalam, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Limapuluh Kota, Sabtu(17/2/2018) siang.

Kondisi mereka sungguh memprihatinkan, dimana umumnya mengalami luka parah dan tulang patah. Sementara mobil Daihatsu Xenia  BM 1622 JC yang digunakan remuk nyaris tak berbentuk lagi dalam peristiwa tersebut. 

“Benar, satu unit kendaraan yang dikemudikan Ririn Febriansyah (27) dari arah Provinsi Riau, mengalami kecelakaan lalu lintas. Sopir bersama lima orang penumpang terluka. Kita mengimbau agar pengguna jalan berhati-hati, karena jalan berbelok-belok dan cuaca hujan. Jika ngantuk disarankan berhenti dulu untuk istirahat,” ungkap Kapolres Limapuluh Kota, Polda Sumbar AKBP Haris Hadis kepada JPG, Sabtu (17/2/2018) malam. 

Berdasarkan informasi yang berhasil dirangkum JPG dari group whatsapp wartawan Polres Limapuluh Kota, Polda Sumbar, kendaraan minibus dengan nomor polisi BM 1622 JC yang dikemudikan Ririn Febriansah, melaju dari arah Provinsi Riau. Kemudian melewati Jorong Simpangtigo Nagari Kotoalam dengan medan tanjakan berbelok dengan sisi sebelah kirinya jurang dengan kedalaman sekitar 75 meter. 

“Saat itu, sekitar pukul 13.30 WIB. Sopir diduga mengantuk dan kehilangan kendali di jalan  menanjak yang juga berbelok tajam. Sehingga mobil nahas tersebut terperosok ke dalam jurang.

Beruntung tidak ada korban jiwa. Namun sopir dan lima orang penumpang kendaraan mengalami luka-luka,” terang Kapolres AKBP Haris Hadis didampingi Kasatlantas, Sabtu malam. 

Pada peristiwa nahas tersebut, sopir mobil Ririn Febriansyah, warga Jalan Sijarudin RT 03/RW 02 Pelanggaran Kecamatan Pelangiran Kabupaten Indragiri Hilir,  mengalami rasa sakit pada pinggang, luka lecet pada bagian kepala, hidung dan tangan.

Sementara korban penumpang, kondisi terparah dialami Khairullah (22) yang merupakan mahasiswa, warga Jalan Harapan Parit Delapan, Kecamatan Tembilahanhulu Kabupaten Indragiri Hilir. Korban ini mengalami luka robek pada wajah dan patah tulang bahu sebelah kanan.

Korban kecelakaan lainnya, Nurmaria Ulfa (22)  seorang mahasiswi asal Indragiri Hilir yang mengalami luka lecet pada kaki kanan. Selanjutnya, Nina Afriani (21) yang juga mahasiswi beralamat di Jalan Lengka, Tembilahan, alami luka lecet pada tangan kanan. 

Dua orang korban lainnya juga mahasiswa, yakni Redo Mareza (19) dan Rian Dwi Saputra (22). Keduanya mengalami luka robek di kepala, kaki dan bengkak pada bagian dada. Kedua mahasiswa ini beralamat di Tembilahan. 

“Satuan lalu lintas Polres Limapuluh Kota bersama jajaran Polsek Pangkalan Koto Baru dibantu masyarakat melakukan upaya evakuasi,” tambah Kapolres AKBP Haris Hadis. 

Berdasakan informasi yang dirangkum  dari masyarakat, 5 orang korban dibawa ke Puskesmas Pangkalan Koto Baru, satu orang di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adnan WD Payakumbuh menggunakan mobil patroli Polres Limapuluh Kota. 

“Kemudian korban kecelakaan  mobil masuk jurang yang sebelumnya di bawah pusat Kecamatan Pangkalan Koto Baru, sudah dirujuk ke Rumah Sakit Safira Pekanbaru. Sementara korban luka parah, satu orang masih di UGD RSUD Adnan WD Payakumbuh menunggu keluarga dari Pekanbaru,”ucap Heri, salah seorang warga kepada Padang Ekspres, kemarin malam.(R04/jpg)

Terkini