Selepas Behubungan Badan, Korban Minta Faisal Bayar, Dongkol, Meja Kayu Dipukulkan ke Wajah Cici Anisa

Selasa, 10 Oktober 2017 | 09:25:52 WIB
Jasad Cici Anisa Wahab saat ditemukan tewas di kamar 137 Hotel Parma Paus Marpoyan Damai, Pekanbaru.

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Satu persatu misteri tentang penyebab terbunuhnya Cici Anisa, pekerja terapis pijit di Hotel Parma Paus terungkap dengan tertangkapnya Ahmad Faisal alias Faisal. 

Pemuda 20 tahun berkulit putih yang kini berambut pirang itu mengaku marah karena korban, Cici Anisa memintanya membayar sejumlah uang setelah melakukan hubungan badan di kamar tersebut. 

Hal tersebut terungkap dari pemeriksaan yang dilakukan penyidik Polresta Pekanbaru. 

''Pelaku sempat melakukan hubungan badan dengan korban. Lantas, korban pun meminta bayaran atas hal tersebut. Karena dongkol dengan perlakuan korban yang memaksanya membayar, pelaku pun emosi lantas memukul kepala korban dengan meja kayu yang ada di kamar hotel,'' ungkap Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinata, Selasa (10/10/2017).

Korban, lanjut dia, dipukul sebanyak tiga kali hingga terkapar dan kepalanya berdarah. Selanjutnya, pelaku juga menutup wajah korban dengan bantal guna memastikan korban benar-benar sudah tidak bernyawa lagi.

Selepas itu, pelaku pun pergi hingga akhirnya dibekuk aparat kepolisian di kampung halamannya di Mojokerto, Jawa Timur.

Dalam rekaman video pihak hotel, diketahui kalau Faisal datang ke hotel tersebut sekitar pukul 23.04 lewat 17 detik pada 17 September 2017, atau malam sebelum Cici Anisa Wahab ditemukan tewas bersimbah darah di kamar 137 Hotel yang terletak di Jalan Paus Marpoyan Damai Pekanbaru.

Dalam rekaman video tersebut, Faisal terlihat masih berambut hitam dan menggunakan kaos sweater berwarna putih dan sedang sempat berdiskusi dengan dua orang resepsionis hotel yang tugas piket malam itu. 

Sebagaimana diberitakan media ini, warga Pekanbaru dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan berkulit putih bersih nyaris telanjang di kamar 137 Hotel Parma Paus Jalan Paus, Kelurahan Wonorejo, Marpoyan Damai, Ahad (17/9/2017) siang tadi sekitar pukul 12.30 WIB.

Tubuh perempuan berkulit putih itu ditemukan seorang petugas keamanan hotel Parma Paus, Afandi (15) dalam kondisi benar-benar mengenaskan. 

Hanya berbungkus pakaian dalam, bagian bawah berwarna ungu tanpa penutup bagian payudara.

Saat ditemukan, kepala Cici tertutup bantal. Sementara di kasur tempat dia tertidur, darah segar terlihat membanjiri. 

Dijelaskan Afandi, sebelum penemuan mayat perempuan muda tersebut, dia mendapat arahan dari reseksionis hotel untuk melakukan pengecekan terhadap kamar 137 yang dihuni korban untuk memastikan berlanjut atau check out.

Namun, ketika diketuk, tidak ada yng menyahut. begitupun saat digedor, juga tidak ada jawaban. Sementara, suara televisi masih terdengar jelas dari dalam kamar itu. 

Karena curiga, Afandi mengaku dia pun membuka pintu kamar dengan master key atau kunci induk.

Namun, dia kemudian dibuat kaget saat melihat ada sesosok tubuh bermandikan darah terkapar di atas kasur. Tubuh itu kemudian diketahui bernama Cici Anisa Wahab. (R04)

(R07)

Terkini