JAKARTA (RIAUSKY.COM) - Rezeki mengalir deras untuk pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, usai meraih medali emas Olimpiade Rio De Janeiro 2016.
Teranyar, mereka dijanjikan hadiah layanan penerbangan gratis seumur hidup dari maskapai asal Malaysia, AirAsia.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Chief Executive Officer (CEO) AirAsia, Tan Sri Tony Fernandes, lewat tulisan di laman Facebook dan Instagram pribadinya pada Rabu (24/8).
"Olimpiade yang hebat untuk Asean. AirAsia yang mengakar di Asean ingin memberi hadiah bagi mereka yang memberikan kita kegembiraan besar. Mereka juga mengajarkan dan mengingatkan kami untuk tidak pernah menyerah dalam mengejar mimpi dan tidak pernah berhenti percaya bahwa anda bisa menjadi yang terbaik di dunia," tulis Fernandes.
Imbuhnya, "AirAsia ingin memberi hadiah para peraih emdali emas berupa layanan penerbangan gratis seumur hidup. Kami juga akan memberi hadiah untuk peraih medali perak dan perunggu. Kami ingin seluruh Asean percaya bahwa mereka bisa menjadi yang terbaik di dunia. Terima kasih untuk para peraih medali yang telah membuat kita terus bermimpi dan yakin".
Negara-negara Asean sendiri mempersembahkan 5 medali emas di Olimpiade Rio 2016. Mereka masing-masign atlet tembak asal Vietnam Hoang Xuan Vinh, perenang SIngapura, Joseph Schooling, dua atlet angkat besi Thailand, Sopita Tanasan dan Sukanya Srisurat, serta pasangan pebulu tangkis Indonesia, Tontowi/Liliyana.
Total, Asean menyumbang 18 medali selama multievent olahraga terakbar sedunia itu digelar di Rio. Malaysia, meski hanya meraih 4 medali perak dan 1 perunggu, sukse meraih catatan terbaik dalam sejarah keikutsertaan di Olimpiade.
Dilansir New Strait Times, Fernandes juga menghadiahkan 10 atlet peraih medali perak berupa layanan penerbangan gratis selama 5 tahun, dan 3 tahun untuk 3 atlet pengoleksi medali perunggu.
"Saya kagum dengan performa atlet dari Asean, seperti Sukanya Srisurat dan Sopita Tanasan dari Thailand, dari Indonesia ada Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, serta Joseph Schooling dan Hoang Xuan Vinh, yang memenangkan medali emas pertama untuk Singapura dan Vietnam," papar Fernandes dalam rilis AirAsia.
"Mereka membuktikan kita bisa mencapai apa-apa selama kita percaya pada diri kita sendiri dan bekerja tanpa lelah menuju impian kita. Inilah yang setidaknya kita bisa berikan untuk mereka," tambahnya.
Liliyana, yang mengetahui kabar itu dari pernyataan Fernandes, tampak terkejut. Hal itu diungkap di aku Instagram pribadinya @natsirliliyana. "Really?" tulis Liliyana singkat dalam keterangan foto posting-an akun @tonyfernandes. (R02/JPG)
Listrik Indonesia
