PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM) - Disaksikan orang namor satu di Kabupaten Pelalawan, Kesebelasan Pangkalan Baru FC (Kampar) mampu tampil tringinas sekaligus dapat hancurkan mimpi tuan rumah (Kompak FC, Pelalawan) untuk mengondul tropi dan uang tunai.
Bertanding di stadion mini Keluarahan Langgam, sebetulnya tunah rumah (Kompak FC) mampu mendominasi jalan petandingan, tapi beberapa peluang terbuang percuma.
Petaka datang dipertengahan babak kedua buat Kompak FC, melalui sontekkan satu dua pemain penyerang Pangkalan Baru FC, berhasil mengelabu kiper dan menjaringkan bola, I:0 untuk keunggulan Pangkalan Baru FC. tidak sampai disitu, tertinggal satu gol membuat pemain kompak meningkatkan serangan, tak jarang permainan kasar ditunjukan Kompak FC.
15 jelang berakhir, wasit menghadiahkan penalti, setelah pemain Pangkalan Baru FC Hendra diganjal di kotak terlarang oleh pemain belakang Kompak FC. Namun sayangnya penalti yang dilesat eko meleceng jauh meninggal kiper. Sejauh kedudukan masih 1:0.
Hasrat tuan rumah kembali timbul, setelah srekernya mampu melewati dua pemain belakan Pangkalan Baru FC, dan lansung berhadapan dengan kiper, namun nasib baik belum berpihak ketangan tuan rumah, barulah dua menit menjelang bubar, Kompak FC mampu menyamakan kedudukan imbang I:I. Pertandingan tidak dilanjutkan dengan perpanjangan waktu. Sesuai aturan awal dari panitia kedudukan imbang pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti.
Emang nasib tidak berpihak kepada tuan rumah, lewat adu penalti Pangkalan Baru FC berhasil unggul 4-2.
Ketua Penita Langgam Cup Anton saat dikonfirmasi Selasa, 22 November 2016 mengatakan pertemuan partai puncak sendiri dapat mengungkit kisah lama, dimana Langgam sendiri merupakan kekuasaan Kabupaten Kampar sebelum dimekarkan, kononnya dengan Kampar warga Kabupaten Pelalawan selalu perang urat syaraf.
"Latar belakang kedua kesebelasan ini yang menjadi bumbu-bumbu panasnya persaingan kedua kesebelasan ini, saya pikir tensi serta gengsi sekaligus atmosfer kedua kesebelasan akan beda dari babak sebelumnya. Ini tidak saja soal besar hadiah yang diperebutkan namun lebih pada gensinya," tuturnya.
Sebelum masuk final sambung Anton, Kampak FC behasil menang tipis atas Perlosa FC dengan kedudukan I:O dan Pangkalan Baru FC menang penalti dengan skor akhir 5:3 atas Persiker FC.
Untuk juara ketiga, dipastikan oleh Persiker FC setelah menghempaskan perlawanan Perlosa FC dengan skor akhir I:O untuk kemenangan Persiker.
Untuk hadiah, Penetia menyiapkan total hadia sebesar 50 juta rupiah.
"Ya, total hadiah 50 juta rupiah. Rincianyanya juara satu, 20 juta rupiah, juara dua 15 juta rupiah, juara tiga 10 juta rupiah dan juara empat 5 juta rupiah,"ujarnya, turnamen ini sendiri di prakarsai Karang Taruna Langgam Bersatu Kelurahan Langgam. Kec. Langgam, diberi nama Open Turnamen Langgam Cup 2016.
"Saya bersyukur Open Turnamen Ini bejalan sukses. Ribuan pendukung dua kesebelasan selalu hadir menyemangati para pemain kesayangan mereka,"tuturnya. Ia juga mengatakan untuk acara serimonial penyerahan piala dan hadia uang tunai akan dilansungkan malam besok di tepian bunga ranah tanjung, rencananya Bapak Bupati HM Harris akan lansung menyerahkan pialanya. (R09)
Listrik Indonesia
